Banjir Rendam Lumbung Padi, Petani Khawatir Panen Terganggu

Nadya Zahira
3 Maret 2023, 20:22
banjir, panen, padi, beras, produksi beras
ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/rwa.
Petani memanen padi di persawahan yang terendam banjir di Desa Wates, Undaan, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (3/3/2023).

Curah hujan yang tinggi di sejumlah wilayah di Indonesia belakangan ini menyebabkan ribuan sawah di daerah lumbung padi seperti Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang terendam banjir. Kondisi tersebut dikhawatirkan mengganggu masa panen.

Ketua Umum Persatuan Pengusaha Penggiling Padi dan Pengusaha Beras atau Perpadi Sutarto Alimoeso mengatakan adanya banjir di sejumlah daerah tersebut dapat mempengaruhi keterlambatan panen dan merusak kualitas beras.

Banjir di sejumlah daerah tersebut juga dapat memaksa petani untuk mempercepat panennya. "Bisa juga panennya dipercepat karena adanya banjir tersebut, kalau lahan padinya itu dianggap sebenarnya sudah matang, maka sudah bisa dipercepat, agar tidak rusak," ujar Sutarto kepada Katadata.co.id, Jumat (3/2).

Dia menuturkan, adanya banjir di sejumlah daerah sentra pangan tersebut diprediksi tidak berdampak terhadap kenaikan harga beras secara nasional. Menurutnya harga beras akan turun karena kualitas beras menjadi turun. "Kalau banjir justru kualitas berasnya menjadi turun. Harganya akan turun kalau kualitasnya jelek," kata dia.

Selain itu, dia mengatakan, persoalan lain yang sedang dihadapi saat ini adalah stok beras pelaku bisnis cenderung masih sangat minim karena panen raya belum terjadi secara serentak. Oleh sebab itu, petani berharap operasi pasar harus terus ditingkatkan.

"Sekarang, umumnya pelaku-pelaku bisnis termasuk penggiling padi umumnya ingin mengembalikan stok beras ke normal dulu. Misalnya di Jawa Timur normalnya itu sekitar 4.500 ton, sekarang baru sekitar 600-700 ton, berarti masih banyak kekurangannya," kata dia.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...