Antam Ubah Arah Hilirisasi Nikel Tangkap Peluang Era Kendaraan Listrik

Happy Fajrian
29 Maret 2023, 16:34
antam, hilirisasi nikel, kendaraan listrik
ANTARA FOTO/Jojon/hp.
Tumpukan nikel dia tas kapal tongkang di kawasan industri smelter nikel di Kecamatan Morosi, Konawe, Sulawesi Tenggara, Senin (27/2/2023).

PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam (ANTM) menyatakan tidak ingin melewatkan peluang pasar yang besar dari hilirisasi nikel, khususnya terkait pengembangan ekosistem industri kendaraan listrik.

Corporate Secretary Antam Syarif Faisal Alkadrie mengatakan bahwa perusahaan telah melakukan hilirisasi nikel sejak tahun 1970-an. Namun fokus hilirisasi baru sebatas pada pengolahan nikel menjadi baja tahan karat atau stainless steel.

Dia menyebut hilirisasi nikel ada dua jalur, yakni hilirisasi nikel kelas dua untuk pasar stainless steel dan nikel kelas satu untuk pasar kendaraan listrik. Saat ini fokus hilirisasi Antam bergeser ke arah pengolahan nikel untuk kendaraan listrik.

“Untuk nikel kelas satu, belakangan ini market-nya meningkat jadi kita tidak mau melewatkan ini. Kami akan wujudkan hilirisasi nikel kelas satu untuk EV (kendaraan listrik),” ujarnya dalam webinar Strategi Mencapai Target Investasi 2023 dengan Mendorong Hilirisasi, Rabu (29/3).

Syarif meyakini pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik sebagai tujuan hilirisasi nikel akan benar-benar terwujud. Pasalnya, potensi pasar global akan baterai EV sangat menjanjikan di masa depan.

“Kita lihat Indonesia juga merupakan negara dengan ekonomi yang baik dan punya posisi kuat, cadangan nomor satu dunia, pasar juga potensinya besar untuk EV dan kita akan bisa lebih kompetitif karena kita membangun dari hulu ke hilir,” katanya.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...