Menteri ESDM Koreksi Luhut: Produksi LNG Surplus, Ekspor Tak Disetop

Muhamad Fajar Riyandanu
31 Mei 2023, 18:11
ekspor LNG, luhut, menteri esdm, arifin tasrif
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/POOL/foc.
Menteri ESDM Arifin Tasrif.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan bahwa ekspor gas alam cair atau LNG masih akan berlanjut mengingat produksi domestik yang masih lebih tinggi daripada serapan dalam negeri.

Pernyataan itu sekaligus mengoreksi pernyataan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut pemerintah berencana menyetop ekspor LNG seiring meningkatnya kebutuhan industri di dalam negeri.

"Masih kebanyakan produksinya dibandingkan demand-nya di dalam negeri," kata Arifin di Kementerian ESDM pada Rabu (31/5).

Meski begitu, Arifin memastikan bahwa pemerintah mengutamakan pasokan LNG untuk pasar dalam negeri, terutama untuk pembangkit listrik. "Kalau ada demand atau kepentingan dalam negeri memang harus didahulukan," ujarnya.

SKK Migas menetapkan target produksi LNG dapat menyentuh kisaran 204-206 kargo pada 2023. Target ini lebih tinggi 5,1% dari torehan produksi LNG tahun lalu sejumlah 196 kargo.

Produksi LNG bersumber dari Kilang Bontang milik Pertamina sejumlah 81 kargo dan 124 sampai 126 kargo dari Kilang Tangguh milik BP di Teluk Bintuni, Papua Barat.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...