Adaro Ungkap Kendala Proyek Hilirisasi Batu Bara Menjadi DME

Muhamad Fajar Riyandanu
8 Juni 2023, 13:39
hilirisasi batu bara, adaro, dme
Donang Wahyu|KATADATA
Ilustrasi tambang batu bara.

PT Adaro Power menyampaikan proyek pengembangan gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) di dalam negeri relatif terkendala dari sisi pembiayaan dan kepastian komersial.

Direktur Utama Adaro Power, Dharma Djojonegoro, menganggap pengembangan proyek DME sebagai produk pengganti liquefied petroleum gas (LPG) domestik masih belum memperoleh kepastian pasar. Berbeda dengan kondisi pangsa LPG yang sudah terbentuk karena kepastian regulasi yang telah diatur sepenuhnya oleh pemerintah.

“Pasarnya agak spesifik itu agak susah, saya terus terang agak kesulitan untuk convince partner untuk bangun pabrik yang biayanya billion of dollar tapi harga LPG-nya tidak secair di pasar lainnya, terus terang ada beban komersial yang perlu diuraikan,” ujarnya dalam Bisnis Indonesia Green Economy Forum 2023, dikutip Kamis (8/6).

Selain itu, kata Dharma, pengembangan DME masih meninggalkan jejak karbon karena masih menggunakan bahan baku batu bara. Hal tersebut berpotensi menimbulkan risiko pendanaan kredit atau investasi untuk proyek hilirisasi.

“Ujung-ujungnya yang dipakai adalah batu bara, jadi emisi karbonnya juga sebenarnya tidak rendah, terus terang dari sisi pendanaan dan lain-lain akan susah,” ujar Dharma.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...