Karyawannya Positif Corona, Grab Tutup Kantor Singapura dan Thailand

Cindy Mutia Annur
10 Maret 2020, 10:24
grab, virus corona, tutup kantor
KATADATA | Ajeng Dinar Ulfiana
Driver Grab memarkirkan motornya di parkiran khusus Grab , Mall FX, Jakarta Selatan. Kantor pusat Grab di Singapura memutuskan untuk menutup kantornya di Singapura dan Thailand setelah satu karyawannya positif terinfeksi virus corona.

Grab menutup kantornya di Singapura dan Thailand selama lima hari untuk pembersihan area. Penutupan ini dilakukan setelah seorang karyawan perusahaan yang sebelumnya mengunjungi kantor di Bangkok, dilaporkan positif terinfeksi virus corona.

 "Seorang karyawan yang berbasis di kantor perusahaan kami di Marina One West Tower di Singapura terkena Covid-19," ujar Grab seperti dikutip dari Bloomberg, Senin (9/3).

Advertisement

Perusahaan menjelaskan bahwa karyawan yang dimaksud itu dinyatakan positif pada 7 Maret lalu dan saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit.

Infeksi virus corona di Grab terjadi setelah Facebook yang juga memiliki kantor di gedung Marina One di Singapura, membenarkan bahwa seorang karyawan di sana didiagnosis dengan virus tersebut.

(Baca: Good Doctor Indonesia Kerja Sama dengan Grab Tangkal Hoaks Corona)

Facebook mengatakan telah menutup area yang terkena untuk pembersihan mendalam dan menyarankan karyawan di area tersebut untuk bekerja dari rumah hingga 13 Maret mendatang.

Perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat (AS) itu juga menutup kantornya di London hingga Senin mendatang untuk pembersihan area kantor karena karyawan yang diduga terinfeksi telah berkunjung ke kota itu pada Februari lalu.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement