Facebook: Mayoritas Korban Perundungan di Media Sosial Pelajar SMP

Image title
12 Oktober 2019, 11:35
perundungan online, online bullying, facebook, media sosial
Katadata
Facebook mengungkapkan, korban terbanyak perundungan di media sosialnya merupakan remaja sekolah menengah pertama (SMP). Perundungan terjadi karena belum matangnya emosi pengguna media sosial.

Layanan jejaring sosial, Facebook menyebutkan bahwa korban terbanyak bulliying atau perundungan di media sosial merupakan remaja sekolah menengah pertama (SMP). Perundungan di media sosial saat ini tidak dapat dipandang sebagai hal yang biasa, karena sangat berpengaruh pada kesehatan mental.

"Online Bullying sangat berpengaruh pada kesehatan mental orang jaman sekarang, di mana saat ini kehidupan masyarakat sangat tergantung pada media sosial. Korban online bulliying di Indonesia terbanyak merupakan remaja Sekolah Menengah Pertama (SMP)," ujar Kepala Kemitraan Konten Hiburan Facebook, Revie Sylvana di Jakarta, Jumat (11/10).

Ia menambahkan, anak SMP rentan menjadi korban perundungan online karena belum matangnya emosi. Selain itu, keterbatasan pengetahuan untuk menindak orang-orang yang menjadi pelaku perundungan online juga menjadi penyebab perilaku itu terus terjadi.

(Baca: Ikuti Jejak Instagram, Facebook Uji Coba Hapus Jumlah Like)

Berdasarkan fitur baru yang dibuat Facebook berupa "Curhat Netizen" yang merupakan fitur untuk mengedukasi pengguna media sosial kebanyakan netizen mencurahkan pengalamannya dirundung melalui media sosial ketika masih SMP. "Kalau orang banyak yang mengenang masa lalu yang tidak mengenakan, itu biasanya mengganggu kesehatan mentalnya," kata dia.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...