Pabrik Baterai Sel IBC dengan LG Akan Dibangun di Deltamas Bekasi

Happy Fajrian
25 Mei 2021, 09:37
pabrik baterai, ibc, baterai listrik
ANTARA FOTO/Didik Suhartono/aww.
Ilustrasi. Indonesia Battery Corporation (IBC) telah memutuskan pabrik baterai sel (battery cell) akan dibangun di Bekasi, Jawa Barat.

Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyatakan pabrik baterai sel (battery cell) untuk kendaraan listrik milik PT Industri Baterai Indonesia atau Indonesia Battery Corporation (IBC) dan Konsorsium LG asal Korea Selatan (Korsel) segera dibangun di Kota Deltamas, Bekasi, Jawa Barat.

Kementerian Investasi/BKPM sedang melakukan finalisasi untuk merampungkan rencana joint venture (JV) pembangunan pabrik battery cell untuk kendaraan listrik tersebut.

"Setelah melalui proses panjang, kami bersyukur proses groundbreaking ini akhirnya akan segera dimulai. Pekerjaan ke depan akan semakin besar untuk membangun industri baterai yang terintegrasi di Indonesia dan berorientasi ekspor," kata Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (25/5).

Adapun investasi yang akan digelontorkan untuk pembangunan pabrik baterai sel (battery cell) kendaraan listrik disebut akan mencapai US$ 1,2 miliar atau Rp 17,22 triliun (asumsi kurs Rp 14.355 per dolar AS).

Pabrik tersebut rencananya akan menempati lahan seluas 33 hektare dan menyerap 1.000 tenaga kerja Indonesia. Ada pun pembangunan tahap pertama memiliki kapasitas produksi baterai mencapai 10 gigawatt hour (GWh), yang nantinya akan dipakai untuk kendaraan listrik dari Hyundai.

Bahlil menuturkan, upaya strategis untuk membangun hilirisasi industri pertambangan logam merupakan proses yang panjang dan tidak mudah, karena melibatkan berbagai stakeholder, baik di dalam maupun luar negeri.

Cikal bakal kerja sama antara PT Industri Baterai Indonesia dan Konsorsium LG dimulai pada 2019 ketika Presiden Joko Widodo dan Presiden Korsel Moon Jae In bertemu di Busan, Korsel pada 25 November 2019.

Setelah melalui rangkaian proses penjajakan, negosiasi dan studi, nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) pun ditandatangani pada 18 Desember 2020 di Seoul, Korsel antara Menteri Investasi/Kepala BKPM dan CEO LG Energy Solution.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...