Pakai 3 Pembangkit EBT, Vale Turunkan 1 Juta Ton Emisi Karbon/Tahun

Image title
2 November 2021, 12:26
emisi karbon, vale, inco, cop26, ebt, pembangkit listrik, plta
Arief Kamaludin|KATADATA
Vale Indonesia mengurangi 1 juta ton CO2eq setahun melalui pengoperasian 3 PLTA berkapasitas total 365 MW.

PT Vale Indonesia mengklaim telah berhasil menurunkan emisi karbon hingga lebih dari 1 juta ton per tahunnya dengan mengoperasikan tiga pembangkit listrik energi baru terbarukan (EBT) di wilayah operasionalnya.

Chief Executive Officer (CEO) & Presiden Direktur Vale Febriany Eddy mengatakan bahwa sangat penting bagi industri pertambangan untuk bertransformasi mencapai hasil yang berkelanjutan. Oleh sebab itu pihaknya berkomitmen untuk mencapai target ambisius Net Zero Emission pada tahun 2050.

"Saya ingin menggunakan momen ini untuk menegaskan kembali komitmen Vale untuk menjadi industri pertambangan, yang didorong oleh keberlanjutan," kata dia dalam diskusi panel di sela-sela Konferensi Perubahan Iklim PBB COP26 di Glasgow, Skotlandia, dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (11/2).

Menurut dia, sejak beroperasi 53 tahun lalu, Vale sangat mendukung peningkatan EBT melalui praktik pertambangan yang berkelanjutan. Perusahaan berkode emiten INCO ini mengoperasikan tiga unit pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan kapasitas total 365 megawatt (MW).

Pembangkit EBT ini berkontribusi terhadap 36% total energi yang dibutuhkan Vale untuk beroperasi. Pengoperasian tiga PLTA tersebut setidaknya mampu mengurangi lebih dari 1 juta ton emisi setara CO2 (CO2eq) setiap tahun.

Tak hanya itu, pada operasional pabrik di Blok Sorowako, Vale juga telah menerapkan penggunaan teknologi electric boiler, dan pemanfaatan biodiesel B30. Hal tersebut dilakukan untuk mencapai target Net Zero Emissions 2050.

Demikian pula pada pembangunan pabrik baru di area Bahodopi, Sulawesi Tengah yang akan menggunakan PLTG atau energi gas bumi. Pabrik tersebut akan menjadi pabrik nikel dengan emisi karbon per ton nikel terendah kedua setelah Sorowako yang menggunakan PLTA.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...