Mitsubishi Berminat Terapkan Co-firing Biomassa pada PLTU di Indonesia

Happy Fajrian
30 Maret 2022, 19:23
biomassa, pltu, mitsubishi
ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/aww.
Biomassa berupa pelet kayu.

Mitsubishi Power berminat untuk mempromosikan dan menerapkan co-firing biomassa pada sektor pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Indonesia. Hal ini untuk meningkatkan porsi energi terbarukan dalam bauran energi nasional menjadi 23% pada 2025 untuk menjadi netral karbon pada 2060.

Sebelumnya anak usaha Mitsubishi Heavy Industries ini telah menandatangani nota kesepahaman dengan PLN dan dua anak usahanya, PT Indonesia Power dan PT Pembangkitan Jawa Bali, serta Institut Teknologi Bandung dalam mengkaji penerapan co-firing pada PLTU.

Presiden Mitsubishi Power Indonesia Kazuki Ishikura mengatakan bahwa tujuan energi bersih nasional akan membutuhkan eksplorasi sistematis akan berbagai sumber energi, salah satunya biomassa sebagai sumber bahan bakar rendah karbon dan terbarukan.

“Sebagai sumber daya terbarukan yang berharga, ini berpotensi menggerakkan transisi energi Indonesia dalam waktu dekat,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (30/3).

Untuk mencapai target bauran energi terbarukan 23% pada 2025 dan menjadi negara netral karbon pada 2060, proposal Mitsubishi menyatakan bahwa co-firing biomassa pada PLTU, di mana batu bara menyumbang persentase yang tinggi dalam bauran pembangkitan listrik, merupakan solusi jangka pendek yang optimal.

Proposal juga menguraikan inisiatif yang diperlukan dan tantangan yang perlu ditangani dalam mempromosikan penggunaan co-firing biomassa.

Sebagai usulan peningkatan fasilitas, terdapat dua pembangkit yang dipertimbangkan yakni PLTU Paiton Unit 1 di Jawa Timur dan PLTU Suralaya Unit 2 di Jawa Barat. Simak databoks berikut:

Usulan kebijakan untuk mempromosikan penggunaan co-firing biomassa di Indonesia ini disampaikan setelah studi dilakukan pada kedua fasilitas tersebut.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...