PLN Raih Rp 26 M dari Jualan Sertifikat Energi Terbarukan 749.151 MWh

Muhamad Fajar Riyandanu
2 Mei 2023, 09:03
sertifikat energi terbarukan, pln, energi bersih
ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/aww.
Teknisi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) melakukan perawatan rutin di pabrik PT Sanghiang Perkasa (KALBE Nutritionals) Cikampek, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022).

PT PLN melaporkan penjualan sertifikat energi terbarukan atau Renewable Energy Certificate (REC) mencapai 749.151 megawatt jam (MWh) sepanjang Januari sampai Maret 2023. Dari penjualan REC pada kuartal I tersebut, PLN memperoleh pendapatan sebesar Rp 26,6 miliar.

Wakil Kepada Divisi Komunikasi Korporat PLN, Gregorius Adi Trianto, menyampaikan PLN telah menyalurkan sertifikat EBT kepada 311 pelanggan sampai dengan Maret 2023. REC menjadi bukti suatu perusahaan atau individu telah menggunakan listrik yang berasal dari pembangkit energi terbarukan.

Adapun 1 unit REC setara dengan listrik 1 MWh. "Tahun ini sampai dengan Maret total REC terjual sebanyak 749.151 MWh atau setara dengan Rp 26,2 Miliar," kata Greg lewat pesan singkat pada Selasa (2/5).

PLN mencatat ada sepuluh perusahaan dengan kontribusi terbesar dalam pembelian REC, antara lain Nike Indonesia sebagai pabrikan sepatu hingga PT Cheil Jedang Indonesia dan PT Asahimas Chemical yang keduanya bergerak di industri kimia.

Selain itu ada perusahaan otomotif Astra Otoparts Group, industri rokok PT Hanjaya Mandala Sampoerna dan PT Amerta Indah Otsuka yang bergerak di industri makanan dan minuman.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...