Antam Gandeng CBL Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik di Halmahera

Happy Fajrian
10 Mei 2023, 10:50
antam, baterai kendaraan listrik
ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman
Produksi nikel PT Aneka Tambang (Antam).

Aneka Tambang (Antam) mengumumkan telah menjalin kerja sama dengan Ningbo Contemporary Brunp Lygend (CBL) untuk pengembangan dan pengoperasian kawasan industri untuk ekosistem baterai kendaraan listrik di Halmahera Timur, Maluku Utara.

Melalui anak usahanya PT International Mineral Capital (IMC), Antam telah menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat (conditional share purchase agreement/CSPA) dengan Hong Kong CBL Limited (HKCBL), anak usaha CBL, atas pengalihan sebagian kepemilikan saham pada PT Feni Haltim, pada 4 Mei 2023.

Pengalihan sebagian kepemilikan saham ini untuk pengembangan dan pengoperasian kawasan industri sebagai lokasi pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik terintegrasi dan perluasan dan/atau pembangunan pelabuhan infrastruktur lainnya. Ini termasuk pembangunan fasilitas pengolahan nikel berbasis teknologi Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) sebanyak 4 jalur produksi.

“Penandatanganan CSPA ini menjadi tonggak sejarah perusahaan dalam upaya pengembangan baterai kendaraan listrik di dalam negeri,” tulis Antam dalam siaran pers, dikutip Rabu (10/5).

Antam menilai CBL secara grup sebagai calon mitra kerja strategis memiliki portofolio untuk melakukan pengembangan dan pengelolaan kawasan industri nikel, serta dapat memberikan kepastian pemenuhan tenant di kawasan industri Feni Haltim. Sehingga diharapkan bisa memberikan iklim investasi yang menjanjikan bagi Indonesia.

“Diharapkan CSPA ini bisa meningkatkan efektivitas pengembangan baterai kendaraan listrik yang sedang dilakukan di Indonesia. Sehingga dapat menciptakan nilai tambah dalam pengelolaan bijih nikel Antam baik limonite maupun saprolite,” kata Antam.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...