Laba Bersih PLN Anjlok 96% Menjadi Rp 251,6 Miliar Akibat Rugi Kurs

Image title
28 Juli 2020, 22:20
laba bersih PLN,
Arief Kamaludin|KATADATA
Laba bersih PLN semester I 2020 anjlok 96% menjadi hanya Rp 251,6 miliar imbas membengkaknya kerugian selisih kurs menjadi Rp 7,79 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang mencatatkan keuntungan selisih kurs Rp 5,03 triliun.

Perusahaan Listrik Negara atau PLN mengantongi laba bersih sebesar Rp 251,6 miliar sepanjang semester I 2020. Capaian tersebut anjlok 96% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 7,3 triliun.

Mengutip laporan keuangan PLN semester I 2020, laba bersih anjlok lantaran perusahaan mencatatkan kerugian selisih kurs atau nilai tukar sebesar Rp 7,79 triliun. Padahal pada periode sebelumnya perusahaan mencatatkan laba selisih kurs sebesar Rp 5,03 triliun.

Advertisement

Sementara, pendapatan dari penjualan listrik masih tumbuh 1,5% atau Rp 1,96 triliun dari Rp 133,45 triliun pada semester 1 tahun 2019 menjadi Rp 135,41 triliun pada semester tahun ini. Semua ini diperoleh dengan tarif tenaga listrik yang tidak mengalami perubahan sejak 2017.

Secara keseluruhan, sepanjang semester 1 tahun 2020, perusahaan mampu membukukan pendapatan usaha Rp 139,78 triliun meningkat 1,6% dibandingkan semester 1 tahun lalu. EBITDA perusahaan semester 1 tahun 2020 senilai Rp 35,29 triliun dengan EBITDA Margin sebesar 21,4%.

Peningkatan penjualan listrik didukung oleh pertumbuhan jumlah pelanggan, dimana sampai dengan akhir Juni 2020 telah mencapai 77,19 juta atau bertambah sebanyak 3,59 juta pelanggan dari posisi akhir Juni 2019 sebesar 73,6 juta pelanggan.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement