Pertamina Rampungkan Survei Seismik 2D Terbesar di Asia

Image title
5 Agustus 2020, 12:12
skk migas, pertamina, survei sesimik kkp jambi merang
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Kapal Survei Seismik Elsa Regent yang akan melakukan survei seismik 2D Komitmen Kerja Pasti (KKP) Jambi Merang di bersandar Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (12/11/2019).

SKK Migas mengungkapkan bahwa Pertamina Hulu Energi (PHE) telah berhasil merampungkan survei seismik 2D Komitmen Kerja Pasti (KKP) Wilayah Kerja Jambi Merang sepanjang 31.908 km. Survei ini dimulai pada 20 November 2019 dan menyelesaikan akuisisi terakhirnya pada 3 Agustus 2020 pukul 15.45 WIB.

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto, mengatakan keberhasilan ini patut menjadi kebanggaan banga Indoneisa. Hal ini lantaran pelaksanaan survei 100% dilaksanakan oleh putra-putri terbaik bangsa dan dapat diselesaikan kurang dari satu tahun meskipun di tengah pandemi Covid-19.

“Survei seismik ini diselesaikan melebihi target yang ditetapkan sebelumnya yaitu 30 ribu km atau penyelesaiannya mencapai 103,6% dengan zero accident atau tanpa ada kecelakaan kerja,” kata Dwi dalam keterangan tertulis, Rabu (5/8).

Dwi menambahkan survei ini mencakup 35 cekungan dari 128 cekungan yang ada. Adapun 35 cekungan tersebut terdiri dari enam producing basin, tujuh discovery basin, lima explored basin, dan 17 lainnya merupakan cekungan baru atau unexplored basin yang belum pernah tersentuh sebelumnya.

Dia berharap dengan banyaknya jumlah cekungan survei ini, kelak akan menjadi potensi cadangan migas yang besar bagi Indonesia. SKK Migas pun memberikan apresiasi kepada seluruh tim yang terlibat atas kerjasama dan kolaborasi yang baik utamanya kepada Elsnusa selaku pelaksana kerja.

Dwi menegaskan meskipun saat ini industri hulu migas harus melakukan penyesuaian akibat rendahnya harga minyak dan turunnya demand, namun kegiatan eksplorasi tetap menjadi prioritas utama yang harus dilakukan.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...