Pekan Depan, BI Bisa Borong SUN di Pasar Perdana hingga 25%

Agatha Olivia Victoria
17 April 2020, 17:40
bank indonesia, surat utang negara,
ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengungkapkan aturan yang akan membolehkan BI membeli surat utang negara (SUN) di pasar perdana sudah memasuki tahap finalisasi.

Bank Indonesia (BI) bakal segera diperbolehkan membeli Surat Utang Negara (SUN) dari pasar perdana. Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan, bank sentral dapat menyerap SUN hingga 25% dari target pemerintah.

"Maksimum 25% dari target yang ingin dicapai pemerintah. Misalnya target maksimalnya Rp 30 triliun, BI maksimum Rp 7,5 triliun," ucap Perry dalam konferensi video di Jakarta, Jumat (17/4).

Sisanya diharapkan dapat diserap oleh pasar. Namun jika belum memenuhi target juga, akan dilakukan green shoots hingga melalui private placement.

Terkait hal tersebut, BI akan menjadi non-competitive bidder. Artinya, tak diperhitungkan dalam perhitungan harga.

(Baca: BI Bantu Pembiayaan APBN dengan Beli Pandemic Bond di Pasar Perdana)

Aturan teknis terkait hal tersebut saat ini masih dalam tahap finalisasi. "Kami sudah maraton bahas ini dengan Kementerian Keuangan dan sudah hampir final," katanya.

Jika aturan tersebut sudah rampung, BI bisa membeli SUN di pasar perdana pada lelang mulai pekan depan. "Tapi kalau belum juga, mungkin paling lambat di lelang minggu berikutnya," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...