Tawari Properti di Ibu Kota Baru, Harga Saham Agung Podomoro Naik 7,7%
Saham PT Agung Podomoro Land Tbk (Agung Podomoro/APLN) menutup perdagangan hari ini, Selasa (27/8) dengan kenaikan sebesar 14 poin atau 7,73% ke level Rp 195 per saham. Saham berkode emiten APLN ini dibuka di level Rp 184, naik 3 poin atau 1,66%, dan menyentuh level tertingginya hari ini di Rp 202.
Sepanjang hari ini saham APLN ditransaksikan sebanyak 94,36 juta unit dengan total nilai transaksi mencapai Rp 18,38 miliar. Saham-saham tersebut ditransaksikan sebanyak 4.544 kali oleh investor. Kendati bergerak positif, investor asing membukukan penjualan bersih saham ini sebesar Rp 709,74 juta.
Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan, naiknya saham APLN kemungkinan karena iklan penjualan propertinya di lokasi ibu kota baru di Kalimantan Timur. “Kemungkinan karena itu. Secara teknikal saham APLN hanya memiliki range di level Rp 170-240,” ujarnya kepada Katadata.co.id, Selasa (27/8).
Pascaditetapkannya lokasi ibu kota baru Indonesia secara resmi oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (26/8), muncul iklan properti Agung Podomoro yang menawarkan kawasan siap huni di Borneo Bay City, Kalimantan Timur (Kaltim). Iklan tersebut tayang di salah satu koran nasional hari ini.
(Baca: Rating Utang Terancam Tak Layak Investasi, Saham Agung Podomoro Land Anjlok)
Agung Podomoro menawarkan properti tersebut mulai dari harga Rp 700 jutaan yang berlokasi di Jalan Sudirman Nomor 1, Balikpapan, Kaltim.