Perundingan Dagang AS-Tiongkok Positif Tapi IHSG Malah Koreksi 0,23%

Happy Fajrian
22 Februari 2019, 11:14
BEI
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
IHSG diprediksi naik didorong sentimen eksternal.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan saham Jumat (22/2) turun 0,23% ke level 6.522,68. Hingga berita ini ditulis, IHSG masih terus bergerak turun hingga menembus level di bawah 6.500, yakni 6.490,56.

IHSG tidak turun sendirian, di bursa saham Asia lainnya hanya indeks Shanghai dan PSEi yang mengalami kenaikan pagi ini. Kenaikan dua indeks tersebut pun tipis, yakni Shanghai hanya naik 0,03%, dan PSEi naik 0,05%. Lainnya, Straits Times turun 0,49%, Hang Seng dan Nikkei kompak turun 0,28%, Kospi turun 0,26%, dan KLCI turun 0,64%.

Advertisement

Memerahnya bursa Asia dipengaruhi kekhawatiran investor terkait kembali mengecewakannya data ekonomi AS karena data rencana belanja perusahaan dan manufaktur di AS yang melemah. Akibatnya, bursa AS ditutup lebih rendah pada perdagangan Kamis (21/2). Dow Jones turun 0,4%, S&P500 turun 0,35%, sedangkan Nasdaq turun 0,39%.

Kendati ada tekanan dari pasar AS, analis memperkirakan IHSG masih berpeluang untuk mengalami kenaikan hari ini. Yang akan menjadi sentimen pendorong kinerja IHSG yaitu kebijakan dovish Bank Sentral AS yang menyatakan akan lebih menahan diri dalam menaikkan suku bunga.

(Baca: Jelang Pemilu, Investor Asing Lebih Optimistis Kondisi Politik Stabil)

Selain itu, sentimen positif juga datang dari lanjutan perundingan dagang antara AS dan TIongkok yang saat ini tengah berlangsung di Washington D.c., AS. Perundingan tersebut, seperti diberitakan media AS, berjalan cukup produktif.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement