BRI Restrukturisasi Kredit 2,7 juta Debitur Rp 164 T Hingga Akhir Juni

Image title
1 Juli 2020, 17:23
restrukturisasi kredit bri, kredit bri
Katadata
Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia Sunarso mengungkapkan bahwa pengajuan restrukturisasi kredit BRI sudah melandai.

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mengungkapkan telah merestrukturisasi kredit 2,7 juta nasabah terdampak virus corona (Covid-19) dengan total Rp 164,89 triliun hingga akhir Juni 2020. Jumlah tersebut bertambah sekitar 400 ribu nasabah dengan total Rp 24,65 triliun dibandingkan posisi akhir Mei 2020.

Direktur Utama BRI Sunarso, mengatakan memasuki pertengahan Juni 2020, nasabah yang mengajukan restrukturisasi jumlahnya kian menyusut. Itu sebabnya, pada kuartal III tahun ini BRI bakal fokus menggenjot penyaluran kredit. “Sekarang sudah melandai,” kata Sunarso ketika ditemui di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Rabu (1/7).

Advertisement

Sebelumnya, Sunarso menjelaskan, dalam memberikan keringanan atau restrukturisasi kredit, BRI menerapkan empat skema. Keempat skema ini, disesuaikan dengan kondisi debitur yang terdampak Covid-19.

Pertama, jika debitur UMKM mengalami penurunan omzet hingga 30%, maka restrukturisasi yang diberikan adalah restrukturisasi biasa, yakni penurunan bunga dan penundaan angsuran.

(Baca: Tenaga Pemasar Mikro BRI Bantu Pedagang Pasar Restrukturisasi KUR)

Sementara, jika debitur UMKM mengalami penurunan omzet penjualan antara 30-50%, maka akan dikenakan skema kedua, yakni penundaan angsuran pokok, bunga diturunkan dan tetap dibayarkan. Ketiga, bila penurunan omzet mencapai 50-75%, maka skema restrukturisasi kredit yang diterapkan adalah, penundaan pokok utang dan bunga selama enam bulan.

"Terakhir, bila omzet menurun lebih dari 75%, maka baik bunga maupun pokoknya ditunda pembayarannya selama satu tahun,” kata Sunarso dalam keterangan resminya, medio April lalu.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement