IHSG Diramal Naik Jelang Rilis Data Inflasi, Berikut Saham Pilihannya

Image title
3 Agustus 2020, 07:11
ihsg hari ini, data inflasi, rekomendasi saham, saham pilihan
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/wsj.
Karyawan mengamati layar pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Indeks harga saham gabungan atau IHSG diprediksi naik pada sesi perdagangan pertama Agustus, Senin (3/8). Penguatan awal pekan ini salah satunya ditopang oleh rilis data inflasi Juli oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

Analis Indosurya Sekuritas, William Surya Wijaya memprediksi inflasi masih berada dalam keadaan stabil sehingga akan menjadi sentimen positif bagi pergerakan indeks. Selain itu rilis kinerja emiten semester pertama akan juga turut mewarnai laju indeks.

Advertisement

Menurut analisis teknikalnya, indeks akan bergerak terkonsolidasi dan menembus level resistance terdekat. "IHSG hari ini berpotensi menguat. Dalam rentang yang cukup terbatas" kata William dikutip dari hasil risetnya.

Dia pun memperkirakan IHSG hari ini bergerak di level support 4.281 hingga mendekati resistance di posisi 5.188.

Sebagai informasi, support merupakan area tertentu yang diyakini sebagai titik terendah indeks atau harga saham pada satu waktu. Ketika telah menyentuh support, biasanya harga saham atau indeks akan kembali naik. Namun jika menembus level tersebut, biasanya saham atau indeks akan terus turun untuk menemukan titik support baru.

Sebaliknya resistance, yakni tingkat harga tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi indeks atau pada satu waktu. Biasanya ada aksi jual cukup besar sehingga kenaikan harga saham atau indeks akan terhambat.

Atas dasar sentimen tersebut, ia merekomendasikan beberapa saham. Di antaranya Astra International Tbk (ASII), Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Senada, analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menilai IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan terbatas dengan menguji area support pertama di level 5.110, dan support kedua di level 5.072. Sementara, area resistance diprediksi berada di rentang level 5.168 hingga 5.188.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement