Ekonomi RI Kuartal II Terancam Resesi Teknikal, IHSG Anjlok 4,29%

Image title
3 Agustus 2020, 11:10
ihsg hari ini, ihsg, ancaman resesi.
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/wsj.
Karyawan mengamati layar pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Indeks harga saham gabungan IHSG mengawali perdagangan Senin (3/8) dengan koreksi dalam. IHSG anjlok hingga 221,16 poin atau 4,29% ke level 4.928,47 pada pukul 10.20. Saat berita ini ditulis indeks berangsung naik kembali meski masih di teritori negatif.

Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan anjloknya IHSG disesi pembukaan perdagangan hari ini lantaran adanya ancaman resesi ekonomi Indonesia. “Faktor resesi teknikal pendorongnya,” katanya kepada Katadata.co.id, pagi ini.

Advertisement

Selain itu, kata Nafan, pelaku pasar juga masih menantikan rilis data produk domestik bruto (PDB) Indonesia kuartal kedua tahun ini. Faktor lainnya yakni masih tingginya tambahan kasus harian covid-19 di Tanah Air.

Senada, analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menilai koreksi indeks pagi ini lantaran investor mencermati data perekonomian, terutama jelang rilis data inflasi BPS. “Rilis data kuartal kedua diprediksi kurang memuaskan market,” katanya.

Adapun total transaksi saham hingga pukul 10.30 WIB tercatat mencapai 5,5 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,5 triliun. Tercatat hanya ada 37 saham yang bergerak naik, sedangkan 409 saham terkoreksi, dan sisanya stagnan.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement