Mengintip Kecanggihan Pesawat Tempur Rafale dari Prancis

Hari Widowati
23 Januari 2020, 16:08
alutsista, pesawat jet tempur Rafale, pesawat tempur produksi Prancis, spesifikasi pesawat jet Rafale, Indonesia beli pesawat tempur Prancis, Prabowo,
Dok. Dassault Aviation
Pemerintah Indonesia mengkaji pembelian sejumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari Prancis, termasuk 48 unit pesawat jet tempur Rafale produksi Dassault Aviation.

Kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ke beberapa negara sejak November 2019 membawa misi kerja sama di bidang pertahanan dan pembelian alat utama sistem persenjataan (alutsista). Salah satu pembelian alutsista yang tengah dikaji adalah 48 pesawat jet tempur Rafale dari Prancis.

Pekan lalu, Prabowo bertemu dengan Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly. Usai pertemuan tersebut, surat kabar La Tribune memberitakan bahwa Indonesia tertarik membeli sejumlah alutsista dari Prancis, antara lain 48 jet tempur Rafale, empat kapal selam Scorpene, dan dua kapal korvet GoWind. Total nilai alutsista tersebut diperkirakan US$ 25-28 miliar.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan, rencana pembelian alutsista dari Prancis maupun negara lainnya akan dibahas dalam rapat terbatas dengan Prabowo pada pekan depan. Selain Prancis, Jokowi menyebut ada rencana pembelian alutsista dari Korea Selatan dan negara-negara Eropa Timur. "Segera diputuskan (rencana pembelian alutsista)," kata Jokowi di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Kamis (23/1).

(Baca: Jokowi Putuskan Rencana Pembelian Alutsista dari Prancis Pekan Depan)

Kedutaan Besar RI di Paris menyebut Prancis, yang memiliki industri pertahanan yang maju, bisa menjadi mitra strategis bagi Indonesia. Seperti diketahui, Indonesia ingin memodernisasi sistem alutsista dan mempercepat pengembangan industri pertahanan domestik. Indonesia juga ingin menjadi bagian dari rantai produksi industri pertahanan global.

"Dalam konteks ini, menteri pertahanan kami memberi perhatian khusus terhadap pengembangan industri pertahanan ketika mendiskusikan kerja sama pertahanan," kata Kedubes RI di Paris, seperti dikutip defenseworld.net.

Apa saja keunggulan pesawat tempur Rafale dari Dassault Aviation ini? Berikut ini daftarnya.

1. Pesawat tempur Rafale memiliki berbagai fungsi (omnirole)

Dassault Aviation, produsen pesawat tempur Rafale, menyebut pesawat ini memiliki berbagai fungsi atau omnirole. Pesawat ini bisa digunakan untuk pertahanan udara, mencegah musuh masuk ke wilayah kita, mengawasi wilayah musuh tanpa terdeteksi, membidik sasaran dari jarak yang dinamis, dan melakukan serangan udara dengan presisi. Pesawat ini juga digunakan sebagai pesawat anti-serangan rudal kapal perang.

2. Pengisian bahan bakar antar-pesawat

Pesawat Rafale juga memiliki kemampuan buddy-buddy refueling. Dalam situasi tempur, pesawat jet yang kehabisan bahan bakar bisa meminta bantuan dari pesawat jet lainnya untuk mengisi bahan bakar di udara sehingga tidak perlu ke kapal induk atau mendarat lebih dulu untuk mengisi bahan bakar.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...