Sri Mulyani Dinobatkan Jadi Menkeu Terbaik di Asia Pasifik Timur

Hari Widowati
13 Oktober 2018, 19:29
Market Global Award Menkeu Sri Mulyani
Ajeng Dinar Ulfiana | Katadata
Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati saat menerima Global Markets Awards 2018 di Bali, (13/10).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menerima penghargaan dari Global Markets sebagai Finance Minister of The Year, East Asia Pasific atau Menteri Keuangan Terbaik di Asia Pasifik Timur. Penghargaan ini diberikan berdasarkan kinerja anggaran pemerintah yang tumbuh pesat dalam tiga tahun terakhir.

Managing Editor Global Markets Toby Fildes mengatakan Global Markets Awards tahun ini memberikan sejumlah penghargaan kepada para menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari tujuh wilayah dunia. "Mengapa Sri Mulyani mendapatkan penghargaan dari kami? Tahun sebelumnya penerimaan pajak tidak mencapai target lalu pada akhir 2017 realisasinya bisa mencapai 91%," kata Fildes dalam Global Markets Awards 2018 di Ayodya Resort, Bali, Sabtu (13/10). Global Markets merupakan majalah yang diterbitkan oleh Grup Euromoney dan berkantor pusat di Inggris. 

Penerimaan pajak 2017 mencapai Rp 1.339 triliun. Sedangkan pada 2016, realisasi penerimaan pajak hanya sebesar 83,4% dari target atau Rp 1.283,6 triliun. Fildes juga menyebutkan, pertumbuhan belanja pemerintah selama 2017 mencapai 21,1% PDB yang merupakan level tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Realisasi belanja pemerintah tahun lalu juga mencapai level tertinggi dalam 6 tahun terakhir, yakni 97%.

Sri Mulyani juga memiliki reputasi yang cemerlang ketika ia menjabat sebagai menteri keuangan di bawah pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2005-2010. Ia dikenal sebagai tokoh yang antikorupsi dan tegas dalam kebijakannya.

Pada kesempatan itu, Sri Mulyani mengatakan, ia merasa terhormat menerima penghargaan tersebut. Pemerintah Indonesia di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo saat ini sangat ambisius menyelesaikan proyek-proyek infrastruktur dan mencapai Millennium Development Goals (MDG's). Oleh karena itu, anggaran harus digunakan secara berhati-hati namun tetap efektif dan efisien.

(Baca: Sri Mulyani Bahas 5 Tantangan Ekonomi Asia Timur)

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...