Shipper Bantu UMKM Pemula Lewat PAHALAwan Cuan

Shipper meningkatkan penjualan UMKM dengan memberikan bantuan berupa rebranding, promosi billboard serta live sale Shipfest secara gratis.
Image title
Oleh Shabrina Paramacitra
21 Juli 2022, 19:41
Shipper meningkatkan penjualan UMKM dengan memberikan bantuan berupa rebranding, promosi billboard serta live sale Shipfest secara gratis.
Shipper
Keanu Angelo (kiri) saat live sale dalam Shipfset beberapa waktu lalu.

Produk yang hampir serupa di pasar membuat persaingan semakin kompetitif. Kondisi pasar yang semakin ramai dan sesak ini membuat konsumen cenderung membeli dari merek yang sudah ternama (top of minds). Hal ini menjadi tantangan bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam mengambil peluang bisnis.

Shipper, perusahaan teknologi yang menyediakan solusi logistik dan gudang digital terintegrasi memahami peta pasar yang jenuh ini. Melalui inisiatif PAHALAwan Cuan, Shipper melakukan rebranding dan promosi billboard. Rebranding dilakukan terhadap merek lokal yang masih dalam tahap pemula.

UMKM pemula perlu menetapkan diferensiasi produk terhadap kompetitor. Rebranding UMKM terpilih meliputi penentuan identitas merek, pembuatan logo, tagline, nama baru yang sesuai, serta aset visual. Tujuannya, untuk membantu meningkatkan daya tarik produk kepada pelanggan.

Chief Marketing Officer Shipper Jessica Hendrawidjaja mengatakan, melalui rebranding, Shipper mendampingi UMKM untuk membangun brand positioning yang lebih kuat. Shipper optimistis, produk lokal memiliki kualitas yang tinggi, sehingga dapat dipercaya konsumen dan bahkan berpeluang besar menyaingi produk dari luar negeri jika dikelola dengan baik.

“PAHALAwan Cuan adalah wujud komitmen Shipper agar UMKM dapat bersaing dengan produk-produk yang sudah ada di pasar, baik luar maupun dalam negeri. Dengan daya saing yang meningkat, maka akan semakin banyak merek lokal yang naik kelas,” kata Jessica.

Hasil Survei Kajian Cepat Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Kinerja UMKM Indonesia 2020 menunjukkan, 23,27 persen UMKM berusia 0-5 tahun mengalami penurunan penjualan sebanyak lebih dari 75 persen. Survei yang dilakukan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) itu juga mengungkap, UMKM pemula kesulitan dalam mengelola merek.

Hal tersebut menyebabkan produk mereka kurang kompetitif dibanding produk lainnya yang sudah lebih dulu ada di pasar. Untuk itu, kesadaran merek perlu dibangun secara luas agar UMKM pemula bisa memenangi persaingan pasar.

Shipper membantu strategi pemasaran tersebut dengan penayangan iklan UMKM pada billboard (out-of-home/OOH) Shipper yang di antaranya berlokasi di Senayan City dan Plaza Indonesia, Jakarta. UMKM terpilih juga dipromosikan oleh selebgram, seperti Keanu Angelo dan Jovi Adiguna. Shipper pun mempromosikan video wawancara pemilik merek melalui akun Instagram @shipper.id.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...