Gandeng UPI dan Unpad, Yandex Gelar Seminar tentang AI

Ringkasan
- Grup Lippo terus meninggalkan sektor finansial dengan menjual perusahaan keuangan, terbaru Bank Nobu kepada Hanwha Life Insurance Co., Ltd.
- Hanwha akan membeli 40% saham Bank Nobu, mengakuisisi saham dari pemegang saham yang berafiliasi dengan Grup Lippo dan membatalkan merger dengan Bank MNC.
- Rencana Hanwha untuk Bank Nobu meliputi mengintegrasikan kemampuan digitalnya dan investasi dalam teknologi big data untuk mendorong produk dan layanan digital.

Perkembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) sangatlah pesat. Salah satu isu yang kerap dibahas mengenai AI adalah keamanan lingkungan digital yang lebih aman. AI dapat membantu menumbuhkan keamanan tersebut.
Pada seminar bertajuk “Latest Developments in Artificial Intelligence: Generative AI, Ethical Considerations, Exploring the Global Experience” di Universitas Padjadjaran (Unpad), Ketua Departemen Ilmu Komputer Unpad Setiawan Hadi menuturkan generative AI memberikan kreativitas dan inovasi untuk semua orang.
Baginya, AI tidak hanya berefek pada ilmu komputer, tetapi bidang lain seperti budaya, politik, hingga bisnis turut merasakan dampaknya.
Seminar tersebut digelar oleh Yandex, perusahaan teknologi internasional layanan cerdas yang didukung pembelajaran mesin. Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Indonesian AI Society juga mendukung gelaran acara tersebut.
VP Strategy Yandex Search Alexander Popovskiy menyampaikan, hal yang perlu digarisbawahi ketika berbicara mengenai AI adalah peranannya dalam menciptakan lingkungan digital yang lebih aman.
“Sebagai perusahaan yang mengembangkan solusi kecerdasan buatan dan pembelajaran mesin, Yandex yakin bahwa membangun dan menyebarkan AI dengan cara yang bertanggung jawab dapat menumbuhkan kepercayaan terhadap teknologi yang membentuk masa depan kita,” tuturnya dalam siaran pers, dikutip Jumat (26/1).
Popovskiy juga berbicara tentang kode etik AI, yaitu prinsip dan aturan panduan yang dirancang untuk menciptakan keamanan lingkungan dalam pengembangan AI.
Seminar tentang AI juga diselenggarakan Yandex di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Mengangkat tema “Latest Development in Artificial Intelligence: Generative AI, Ethical Considerations, AI in the Field of Education”, seminar tersebut menjadi momentum perekat hubungan antara Yandex sebagai perusahaan teknologi berbasis AI dengan pihak kampus.
“Dengan berkolaborasi dengan Yandex, UPI dapat berpartisipasi dalam kemitraan inovatif untuk menciptakan perspektif internasional dan berkontribusi terhadap masa depan yang lebih baik bagi umat manusia,” kata Direktur Direktorat Hubungan Internasional UPI Achmad Bukhori.
Ia berharap agar UPI dan Yandex dapat berkolaborasi dalam mengatasi tantangan dan mencipatakan peluang pada industri AI.