Modena Unjuk Komitmen Keberlanjutan Lewat Sustainable Living di ISF 2024
Sebagai perusahaan di bidang peralatan rumah tangga, Modena meyakini keberlanjutan harus dapat diakses oleh banyak orang agar konsep sustainable living dapat diterapkan, sembari mempertahankan kenyamanan dan kemudahan.
Pandangan ini disampaikan oleh EVP Modena Nicole Jizhar dalam sesi panel berjudul berjudul "Sustainable Living: Making Sense of Sustainability Trends" dalam perhelatan Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta (5/9).
Nicole berharap, keterlibatan MODENA dalam forum internasional ini dapat menjalin lebih banyak kemitraan strategis yang mendorong dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Keberlanjutan dapat dimulai dengan langkah kecil yang berkontribusi signifikan pada dampak yang lebih besar bagi bumi.
“Di Modena, strategi keberlanjutan kami terus berkembang seiring waktu, dan setiap langkah maju membawa kami lebih dekat untuk mencapai tujuan ESG,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, Selasa (17/9).
Selain mengisi panel, Modena dalam ISF 2024 juga berperan sebagai Official Hydration Partner. Melalui peran ini, Modena menyediakan Modena Pure Hub di sepuluh titik berbeda sepanjang penyelenggaraan acara.
Selama dua tahun terakhir, Modena Pure Hub, Dispenser RO dan Bottom Loading Modena, tercatat telah mengisi 250.000 botol air peserta ISF, mendukung water refill movement, dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
“Dengan menyediakan akses gratis ke air siap minum, kami tidak hanya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai tetapi juga menunjukkan bagaimana tindakan sederhana dapat secara kolektif memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan kita," ujar Nicole.
Selain itu, Modena juga memperkuat komitmen keberlanjutannya dengan menjadi anggota dari United Nations Global Compact (UNGC).
Melalui keanggotaan ini, Modena bertekad untuk menerapkan Sepuluh Prinsip UNGC yang mencakup hak asasi manusia, standar tenaga kerja, lingkungan, dan anti-korupsi, serta berkontribusi aktif dalam pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) pada tahun 2030.