Transparansi Diakui Global, BRI Borong Tiga Penghargaan Tertinggi di ASRA 2025

BRI meraih dua Platinum dan satu Gold di ASRA 2025 berkat kualitas laporan keberlanjutan yang selaras standar global, menegaskan kepemimpinannya dalam transparansi dan tata kelola ESG di Asia.
Try Surya Anditya
Oleh Try Surya Anditya - Tim Publikasi Katadata
18 November 2025, 18:58
BRI Raih Dua Platinum dan Satu Gold di ASRA 2025
Bank Rakyat Indonesia
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kembali mengukuhkan posisinya sebagai institusi keuangan dengan standar keberlanjutan terbaik di kawasan. Pada ajang Asia Sustainability Reporting Awards (ASRA) 2025 yang digelar CSRWorks di Singapura (24/10), BRI meraih tiga penghargaan sekaligus, menandai keunggulan perseroan dalam transparansi dan kualitas pelaporan ESG.

Dalam kompetisi yang melibatkan 77 perusahaan dari 17 negara tersebut, BRI membawa pulang dua penghargaan Platinum untuk kategori Asia’s Best Sustainability Report (Public Sector) dan Asia’s Best Sustainability Report (CEO Letter). Selain itu, BRI juga menyabet penghargaan Gold untuk kategori Asia’s Best Materiality Reporting.

ASRA menilai pelaporan keberlanjutan berdasarkan kedalaman analisis, inovasi, serta keselarasan dengan standar global seperti GRI, SASB, ISSB, TCFD, AA1000, GHG Protocol, UNGP, dan TNFD. Kerangka tersebut digunakan untuk melihat sejauh mana perusahaan mampu menyajikan informasi ESG secara transparan, kredibel, dan komprehensif.

Founder Asia Sustainability Reporting Awards sekaligus Managing Director CSRWorks, Rajesh Chhabara, mengatakan penghargaan diberikan kepada organisasi yang menunjukkan komitmen kuat terhadap keterbukaan dan tata kelola keberlanjutan.

“Kami mengapresiasi BRI atas keunggulannya dalam pelaporan keberlanjutan serta karena menjadikan transparansi sebagai pilar utama bisnis yang bertanggung jawab. Capaian mereka mencerminkan pemahaman mendalam tentang bagaimana kinerja keberlanjutan terhubung dengan penciptaan nilai jangka panjang dan kepercayaan para pemangku kepentingan,” ujarnya.

Pada kategori Asia’s Best Sustainability Report (Public Sector), juri melihat kemampuan institusi publik dalam mengelola dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan, serta kontribusinya terhadap pembangunan nasional.

BRI merujuk pada IFRS Sustainability Disclosure Standards (S1 dan S2), GRI, serta SASB dalam menyusun laporan keberlanjutan, sehingga penyajiannya lebih terstruktur dan selaras dengan ekspektasi nasional maupun global.

Untuk kategori Asia’s Best Sustainability Report (CEO Letter), penilaian menitikberatkan pada komitmen pimpinan dalam menyampaikan arah keberlanjutan perusahaan. Di BRI, tata kelola ESG dijalankan melalui ESG Committee yang diketuai Direktur Utama. Komite ini memastikan adanya pengawasan strategis dan integrasi kebijakan keberlanjutan ke seluruh lini operasional.

Sementara itu, penghargaan Asia’s Best Materiality Reporting menyoroti kualitas BRI dalam mengidentifikasi isu keberlanjutan yang paling material melalui Double Materiality Assessment (DMA). Metode ini mengacu pada standar ISSB dan menjadi dasar pengambilan keputusan strategis jangka panjang perusahaan.

Direktur Human Capital & Compliance BRI, Ahmad Solichin Lutfiyanto, menegaskan bahwa penghargaan ini memperkuat posisi BRI sebagai institusi keuangan dengan kredibilitas global dalam praktik keberlanjutan.

“Penghargaan ini semakin memperkuat posisi BRI sebagai institusi keuangan dengan kredibilitas global dalam praktik keberlanjutan. Melalui tata kelola yang solid, strategi yang berorientasi jangka panjang, dan partisipasi aktif terhadap isu Sustainability, BRI terus membuktikan perannya sebagai katalis transisi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...