Waspadai Penipuan Tiket Konser, Beli Hanya di Web Resmi
Setelah lama terhenti akibat pembatasan kegiatan selama pandemi Covid-19, industri musik kembali hidup. Kini, perhelatan konser musik oleh musisi dalam negeri maupun internasional kembali menggeliat.
Para penyanyi lebih percaya diri untuk manggung lagi seiring antusias masyarakat. Terbukti, penjualan beberapa tiket konser musik dinyatakan habis, bahkan dalam waktu hitungan menit saja sejak periode pembelian dimulai.
Sejalan dengan itu, para pecinta musik di Tanah Air harus lebih waspada terhadap aksi penipuan tiket konser. Pelaku penipuan tiket konser musik kerap memanfaatkan emosi korban dengan beragam modus, misalnya tiket dan jasa titip (jastip) palsu.
Tentu, jangan sampai kita atau orang di sekeliling ikut jadi korban penipuan semacam itu. Apalagi jika budget untuk nonton konser musisi favorit adalah hasil menabung sejak jauh hari.
Ada beberapa tips agar bisa lebih waspada menghindari penipuan tiket pertunjukkan musik. Pertama, upayakan untuk membeli tiket hanya di situs web resmi. Dan, perhatikan situs webnya apakah terenkripsi (bisa dilihat dari kehadiran huruf “S” pada domain https). Yang terpenting, jangan mudah tergiur penawaran tiket di media sosial.
Penipuan tiket konser, yang termasuk ke dalam penipuan jual beli, terbilang memakan banyak korban. Di media sosial Twitter, misalnya, tak sedikit warganet melaporkan pengalaman mereka tertipu saat membeli tiket konser.
Berdasarkan data dari Webinar Kementerian Komunikasi dan Informatika bertajuk “War Tiket Konser, Waspada Penipuan Digital” diketahui bahwa penipuan jual beli tiket konser termasuk ke dalam daftar lima jenis penipuan yang terpopuler di Indonesia.