Amerika Serikat Sediakan Tes Covid-19 Gratis Mulai Pekan Depan

Intan Nirmala Sari
16 Januari 2022, 09:05
Warga mengantri untuk tes penyakit virus korona (COVID-19) di Times Square saat pandemi Covid-19 di Manhattan, New York City, New York, Amerika Serikat, Senin (13/12/2021).
ANTARA FOTO/REUTERS/Carlo Allegri/WSJ/cfo
Warga mengantri untuk tes penyakit virus korona (COVID-19) di Times Square saat pandemi COVID-19 di Manhattan, New York City, New York, Amerika Serikat, Senin (13/12/2021).

Pemerintah Amerika Serikat (AS) mengumumkan bakal memberikan tes Covid-19 gratis kepada warganya mulai 19 Januari 2021. Setiap rumah tangga AS dapat memesan empat tes Covid-19 di rumah gratis melalui situs web COVIDTests.gov.

Paket tes gratis tersebut bertujuan untuk mengurangi kekurangan tes Covid-19 di seluruh negeri. Ini menyusul tingginya permintaan tes Covid-19 selama penyebaran varian Omicron yang berlangsung cepat. Adapun waktu pengiriman berlangsung antara tujuh hingga 12 hari setelah pemesanan, sebagaimana disampaikan Gedung Putih pada Jumat (14/1).

"Pemerintah AS telah mengontrak lebih dari 420 juta tes," kata Gedung Putih, dilansir dari Reuters, Sabtu (15/1).

Presiden AS, Joe Biden telah berjanji untuk mengadakan satu miliar tes Covid-19 gratis untuk orang Amerika. Ke depan, jumlah pemesanan diharapkan bisa lebih besar.

"Kami tidak mengatakan kami berhenti di situ," kata seorang pejabat senior pemerintah kepada wartawan melalui panggilan konferens.

Pemerintah juga berencana meluncurkan saluran telepon untuk orang-orang yang tidak memiliki akses ke web untuk memesan tes. Setelah dipesan, tes akan dikirim ke rumah tangga AS oleh Layanan Pos AS. Setiap rumah tangga dibatasi dan hanya boleh memesan empat pesanan tes.

Presiden Serikat Pekerja Pos Amerika, Mark Dimondstein mengatakan serikat pekerja telah setuju untuk mengizinkan USPS menggunakan hingga 7.000 pekerja sementara. Nantinya, pekerja akan bertugas memberi label dan mengemas alat uji di 43 fasilitas yang ada. Banyak dari mereka adalah pekerja sambilan untuk proyek tersebut.

"Kit dapat dikirimkan ke sebanyak 160 juta alamat AS. USPS telah membawa beberapa mesin pelabelan. Kami berangkat dan berlari,” kata Dimondstein.

Pemerintahan Biden telah mengontrak lebih dari 420 juta tes dan kontrak tambahan akan diberikan selama beberapa minggu mendatang, kata Gedung Putih. Sekitar US$ 4 miliar harus dikeluarkan pemerintah AS untuk menutupi 500 juta tes pertama yang dijanjikan Biden, menurut pejabat pemerintah.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...