27 Orang Terkaya Dunia Meninggal pada 2021 Sisakan Warisan Rp 2.400 T

Intan Nirmala Sari
16 Januari 2022, 08:00
orang terkaya, forbes, donald trump
ANTARA FOTO/REUTERS/Bridget Bennett/aww/cf
Bridget Bennett Terlihat melalui kaca, Hotel Trump terefleksi sebagai papan besar di luar hotel dan kasino Palazzo, sebuah properti milik almarhum mogul kasino Amerika bernama Sheldon Adelson, diingat sebagai Adelson di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, Selasa (12/1/2021).

Sepanjang 2021, Forbes mencatat ada 27 orang terkaya di dunia yang meninggal. Kebanyakan daftar orang terkaya tersebut meninggal di atas usia 80 tahun.

Profesi dari beberapa miliarder tersebut juga beragam, mulai dari bos kasino sekaligus donatur mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, hingga miliarder dari keluarga perbankan Rothschild.

Berdasarkan hitungan Katadata.co.id, 27 orang terkaya di dunia tersebut meninggalkan warisan hampir US$ 170 miliar atau setara Rp 2.400 triliun (kurs Rp 14.300). Nilai kekayaan tersebut dihitung dari daftar Miliarder Dunia 2021 yang diterbitkan Forbes pada April 2021. 

Di sisi lain, fenomena kematian beberapa orang terkaya dunia tersebut juga sempat mendapat perhatian masyarakat. Selain meninggal karena faktor kesehatan, beberapa miliarder juga diketahui meninggal karena kecelakaan. Olivier Dassault dari Prancis dan Petr Kellner dari Republik Ceko diketahui meninggal karena mengalami kecelakaan helikopter tahun lalu. 

Dari total 27 orang terkaya dunia yang meninggal tahun lalu, Katadata.co.id merangkumnya menjadi 5 miliarder yang meninggal sepanjang 2021 berdasarkan urutan kekayaan terbesar.

Sheldon Adelson

Urutan pertama orang terkaya yang tutup usia pada 2021, yakni Sheldon Adelson. Pria berkewarganegaraan Amerika Serikat ini tercatat meninggal Januari 2021 di usia 87 tahun. Adelson meninggalkan harga kekayaan bersih US$ 35 miliar atau setara Rp 500,5 triliun (kurs Rp 14.300).

Kekayaan Adelson diperoleh dari kesuksesannya membangun kerajaan perjudian. Adelson memiliki kasino dan resort berkelas yang tersebar di Las Vegas, Singapura dan Makau. Bahkan, saat tutup usia dia masih berada dalam daftar orang terkaya ke-19 di dunia. 

Adelson menggunakan kekayaannya sebagai mega-donor dan pialang kekuasaan Partai Republik, mengucurkan jutaan dolar untuk mendukung New Gingrich, Mitt Romney, Donald Trump, dan kandidat Partai Republik lainnya. Selama hidupnya, Adelson dan istrinya, Miriam, memberikan lebih dari US$ 500 juta untuk kampanye dan tujuan konservatif.

Miriam sekarang memiliki hampir 50 % saham mendiang suaminya di Las Vegas Sands. Pada Maret 2021, dua bulan setelah Adelson meninggal, perusahaan setuju untuk menjual asetnya di The Strip, termasuk Venetian Resort dan Sands Expo and Convention Center di Las Vegas, seharga $ 6,25 miliar dengan tujuan ingin fokus pada pasar Asia.

Petr Kellner

Orang terkaya berikutnya yang meninggal dunia tahun lalu adalah pria kelahiran Republik Ceko, Petr Kellner. Kekayaannya diperoleh usai perusahaan dana investasi yang didirikannya, PFF Group membeli saham sekaligus menjadi pengendali di perusahaan asuransi Ceko terbesar. 

Alhasil, Kellner berhasil masuk daftar orang terkaya dunia dan tutup usia dengan kekayaan bersih US$ 17,5 miliar, pada Maret 2021. Dia meninggal di usia 56 tahun dalam kecelakaan helikopter di Alaska. Saat itu, Kellner tengah melakukan perjalanan heli skiing, yakni menyusuri lokasi di luar jalur ski menggunakan helikopter.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...