Beri Akses Pendanaan, Google Bantu 8 Startup Potensial di Indonesia

Fahmi Ahmad Burhan
6 Juli 2021, 13:45
Arnd Wiegmann/File Photo BERKAS FOTO: Seorang pria berjalan melewati logo Google di depan gedung perkantoran di Zurich, Swiss, Rabu (1/7/2021).
ANTARA FOTO/REUTERS/Arnd Wiegmann/File Photo/AWW/sa.
Arnd Wiegmann/File Photo BERKAS FOTO: Seorang pria berjalan melewati logo Google di depan gedung perkantoran di Zurich, Swiss, Rabu (1/7/2021).

Raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) Google menggelar program akselerasi startup di Indonesia bernama Google for Startups Accelerator tahun ini. Delapan startup dipilih untuk mendapatkan pelatihan serta bantuan koneksi agar memperoleh pendanaan.

Head of Startup Ecosystem SEA dan SAF Google, Thye Yeow Bok mengatakan program akselerasi tahun ini digelar sejak 26 April hingga 10 Juni 2021. Program akselerasi itu mencakup pemberian materi secara mendalam, workshop yang berfokus pada desain produk, akuisisi pengguna, pengembangan leadership, serta mentoring bersama 47 mentor dari Google dan industri.

Selain itu, Google juga memfasilitasi akses pendanaan startup terpilih. Selama proses akselerasi berlangsung, Google menghubungkan delapan startup Tanah Air ke 117 perusahaan modal ventura.

Bok mengatakan, tahun ini Google memilih delapan startup dari sektor kesehatan, keuangan, pendidikan, hingga kelautan dan perikanan. Kedelapan startup itu antara lain, Aido Health, Aruna, Crowde, Duitin, Pahamify, Pintek, PrivyID, dan TeleCTG.

Menurut dia, terpilihnya delapan startup tersebut mempertimbangkan beberapa hal. "Kami melihat bagaimana startup memecahkan masalah, potensial di industri, dan bisa memanfaatkan sumber daya semaksimal memungkinkan, contoh di bidang kesehatan," kata Bok dalam konferensi pers virtual, Selasa (6/7).

Selain itu, kedelapan startup juga mempunyai kemampuan mengatasi berbagai tantangan yang muncul akibat pandemi Covid-19.

Co-Founder & VP Operations and Partnerships Aido Health Jyoti Nagrani mengatakan, startup yang ia dirikan sejak 2019 bergerak di bidang kesehatan. Startup besutannya melayani telekonsultasi medis melalui panggilan video langsung dan perawatan kesehatan di dalam rumah. Perusahaan juga melayani asistensi pasien dalam mengelola kesehatan.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...