Smartfren Gandeng Abu Dhabi Kembangkan Pusat Data 1.000MW di Indonesia

Fahmi Ahmad Burhan
4 November 2021, 18:28
Smartfren, pusat data, teknologi, abu dhabi
Arief Kamaludin | Katadata

Perusahaan telekomunikasi Smartfren menggandeng perusahaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dan komputasi awan alias cloud asal Abu Dhabi. Melalui G42 Investment AI Holding RSC Ltd (G42) bakal dikembangkan pusat data atau data center berkapasitas 1.000 megawatt di Indonesia.

Pengembangan pusat data itu akan melibatkan mitra lokal PT Amara Padma Sehati (APS). Kemudian, perusahaan afiliasi Smartfren yang bergerak di bidang penyedia konektivitas berbasis fiber optic, Moratel juga berperan sebagai mitra strategis.

Chairman & CEO Sinar Mas Telecommunications & Technology, Franky Oesman Widjaja mengatakan pusat data saat ini menjadi tulang punggung perkembangan industri digital. "Berkembangnya pusat data  akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta memacu inovasi sektor industri 4.0 di Tanah Air," katanya dalam siaran pers, Kamis (4/11).

CEO G42, Peng Xiao juga menjelaskan bahwa pengembangan pusat data di Indonesia akan mendukung ketahanan data. Apalagi, G42 telah sukses menggabungkan pusat data dengan Etisalat. Kombinasi kedua perusahaan itu membawa bisnis pusat data terbesar di Uni Emirat Arab.

Smartfren mengembangkan pusat data, karena potensinya besar. Pembangunan infrastruktur pusat data di dalam negeri yang memadai juga dianggap menjadi hal yang mendesak untuk dilakukan.

Jumlah pengguna internet di Indonesia terus bertambah menjadi hampir 200 juta. Secara rinci dapat dilihat pada Databoks berikut:

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...