Perusahaan BUMN Kliring Berjangka Bukukan Nilai Resi Gudang Naik 124%

Intan Nirmala Sari
5 Juli 2021, 13:17
Kliring Berjangka
KBI

PT Kliring Berjangka Indonesia (KBI) membukukan kenaikan nilai barang yang diregistrasikan ke resi gudang (RG) mencapai Rp 170,995 miliar sepanjang semester pertama tahun ini. Capaian tersebut naik 124% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yakni Rp 76,186 miliar.

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berperan sebagai pusat registrasi resi gudang ini juga mencatatkan kenaikan 49% untuk pemanfaatan resi gudang sepanjang semester pertama 2021. Sebanyak 230 resi gudang sudah diregistrasi atau naik dari periode yang sama tahun lalu yakni 154 resi gudang.

Advertisement

KBI merupakan lembaga kliring penjaminan dan penyelesaian transaksi di perdagangan berjangka komoditi. Perusahaan plat merah tersebut juga mengelola bisnis kliring penjaminan dan penyelesaian transaksi fisik untuk komoditas timah murni batangan. Selain itu, perusahaan juga menjadi pusat registrasi untuk aktivitas resi gudang (RG).

Dari jumlah komoditas, sebanyak 10 komoditas masuk resi gudang sepanjang periode Januari-Juni 2021.  Sedangkan periode yang sama tahun lalu baru ada 6 komoditas. Adapun dari sisi volume barang, tumbuh 44% menjadi 5,52 juta kilogram. 

Direktur Utama KBI Fajar Wibhiyadi mengatakan, peningkatan pemanfaatan RG sekaligus menunjukkan pemahaman petani dan pemilik komoditas akan pemanfaatan sistem resi gudang (SRG). Sebagai catatan, sepanjang 2020, jumlah resi gudang yang diregistrasikan mencapai 428 RG dari 8 komoditas dengan volume 9,6 juta kg senilai Rp 200,78 miliar.

"Resi gudang memiliki potensi besar untuk terus tumbuh, melihat banyaknya komoditas yang ada di Indonesia. Tantangannya adalah bagaimana manfaat dari resi gudang ini dapat dipahami oleh para petani dan pemilik komoditas,” kata Fajar dalam keterangan resminya kepada Katadata.co.id, Senin (5/7).

Fajar menambahkan, SRG menjadi instrumen untuk menjaga stabilitas harga komoditas. Untuk itu, resi gudang menjadi solusi bagi para petani dan pemilik komoditas. Selain itu, dengan memanfaatkan RG petani dan pemilik komoditas dapat menjaminkan RG-nya untuk mendapatkan pembiayaan.  

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement