Sandiaga: Digitalisasi Sumbang 1,1 Juta Pekerjaan Sektor Pariwisata

Lenny Septiani
13 November 2022, 15:27
Pariwisata
ANTARA FOTO/Media Center G20 Indonesia/Fikri Yusuf/wsj.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno (tengah) berbincang dengan sejumlah perwakilan delegasi saat menghadiri B20 Summit Indonesia 2022 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (13/11/2022).

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan sektor pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling berdampak akibat pandemi Covid-19. Di sisi lain, digitalisasi yang tumbuh selama pandemi telah membuka 1,1 juta pekerjaan baru pada sektor pariwisata. 

“Melalui digitalisasi dengan dukungan usaha mikro kecil dan menengah dan perusahaan, kami dapat menambahkan pekerjaan berkualitas lebih baik, dibandingkan dengan angka pra-pandemi,” kata Sandiaga dalam dalam rangkaian acara B20 Indonesia Summit Minggu (13/11).

Menurut Sandiaga, kehadiran teknologi digital telah menciptakan banyak pekerjaan baru. Beberapa pekerjaan yang tumbuh adalah reviewer produk, dan menjadi youtuber influencer. Meski begitu, Sandiaga mengakui hingga kini belum ada hitungan empirik jumlah investasi yang mengalir untuk sektor kreatif. 

“Saya cukup yakin dalam tiga sampai lima tahun ke depan kami bisa menarik sekitar US$ 6 hingga 8 miliar investasi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” ujar Sandi. 

Sandiaga mengatakan, peluang dan dampak ekonomi kreatif bagi masyarakat sangat besar dalam menunjang pariwisata. Capaian ini menjadi satu dari 17 tujuan pembangunan berkelanjutan yang sedang diupayakan pemerintah mulai dari sektor kerajinan, kuliner, restoran, hingga hotel dan kafe.

Sandiaga turut menceritakan kondisi Bali dua tahun lalu saat pandemi sedang ‘menggila.” Bali digambarkan sebagai kota hantu. Meski begitu, kondisi ini justru mendorong terjadinya digitalisasi di sektor pariwisata Bali. Dampak digitalisasi lainnya menurut Sandiaga adalah crowd control. 

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...