Pemerintah Akhirnya Raih Bantuan 1.400 Pendingin Vaksin Covid-19

Lavinda
Oleh Lavinda
14 Mei 2021, 20:53
sebanyak 624 kabinet pendingin vaksin yang sedang dalam proses distribusi ke 34 provinsi di Indonesia. Unilever akan mendistribusikan sisanya, 776 pendingin dalam beberapa bulan ke depan.
ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/aww.
Petugas memasukkan vaksin COVID-19 Sinovac ke dalam lemari pendingin saat tiba di gudang farmasi Dinas Kesehatan Kota Kediri, Jawa Timur, Senin (25/1/2021) malam.

Pemerintah akhirnya memperoleh bantuan 1.400 kabinet pendingin vaksin Covid-19 dari PT Unilever Indonesia Tbk, setelah meminta bantuan distribusi vaksin kepada pihak swasta pada awal tahun ini.

Pada 11 Januari 2021, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta bantuan dari berbagai unsur pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan korporasi swasta untuk membantu proses distribusi 426 juta vaksin Covid-19. Pasalnya, distribusi mesti dilakukan melalui jalur logistik dingin (cold chain) hingga ke seluruh pelosok Indonesia.

Saat itu, Budi mengakui proses distribusi vaksin tak mudah karena jalur logistik dingin lebih kompleks dibanding jalur logistik biasa. Hal itu dikatakan sesaat setelah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberi izin penggunaan darurat vaksin virus corona buatan Sinovac.

Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk Ira Noviarti menyebutkan, donasi tahap pertama diberikan sebanyak 624 kabinet pendingin yang sedang dalam proses distribusi ke 34 provinsi di Indonesia. Unilever akan mendistribusikan sisanya 776 pendingin vaksin dalam beberapa bulan ke depan.  

“Semoga 1.400 unit kabinet pendingin baru ini dapat membantu kelancaran distribusi vaksin,” ujar Ira seperti dikutip dari keterangan tertulis, beberapa waktu lalu. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...