Ajaib Jadi Unicorn ke-7 Indonesia, Raih Pendanaan Rp 2,18 Triliun

Image title
4 Oktober 2021, 13:02
Unicorn, Ajaib, Sekuritas
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Ilustrasi transaksi saham.

Perusahaan rintisan (startup) Ajaib resmi menjadi unicorn ke-7 di Indonesia. Peningkatan status terjadi setelah perusahaan teknologi finansial (fintech) bidang investasi saham dan reksa dana itu menggalang dana Seri B senilai US$ 153 juta atau setara Rp 2,18 triliun dari DST Global.

Co-Founder & CEO Ajaib Group Anderson Sumarli mengatakan status unicorn diperoleh hanya dalam waktu kurang dari tiga tahun. Dengan demikian, Anderson mengklaim perusahaannya menjadi startup tercepat yang meraih status unicorn di Asia Tenggara.

"Pendanaan kali ini membuat Ajaib sudah mengumpulkan US$ 243 juta atau Rp 3,46 triliun hanya pada 2021," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (4/10).

Pendanaan Seri B dipimpin oleh DST Global, bersama dengan investor terdahulu Alpha JWC, Ribbit Capital, Horizons Ventures, Insignia Ventures, dan SoftBank Ventures Asia. DST Global dan Ribbit Capital juga merupakan investor dalam Robinhood, fintech investasi saham di Amerika Serikat (AS).

Anderson mengatakan Ajaib akan menggunakan dana tersebut untuk merekrut talenta secara besar-besaran, dan melakukan kampanye edukasi agar jumlah investor pemula lebih banyak. Pertumbuhan Ajaib merupakan sejalan dengan kebangkitan investor ritel saham di Tanah Air.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...