Tinder Tambah Syarat Swavideo untuk Verifikasi Foto, Hindari Penipuan?
Aplikasi kencan Tinder memperkuat proses verifikasi foto dengan meminta pengguna untuk mengambil swavideo atau video selfie mulai hari ini, Rabu (26/4). Hal ini dianggap sebagai cara yang tepat untuk membuktikan keaslian diri penggunanya.
Selain itu, pengguna dengan foto terverifikasi dapat meminta teman yang dipilih atau match mereka melakukan hal yang sama sebelum mengobrol. Jadi, mereka lebih punya kendali dalam berinteraksi dengan orang lain.
Dalam pengaturan pesan, pengguna dengan foto terverifikasi dapat memilih untuk hanya menerima pesan dari sesama pengguna dengan foto terverifikasi juga.
Rory Kozoll, SVP of Product Integrity Tinder, mengatakan pengguna Tinder secara konsisten memberi tahu bahwa verifikasi foto adalah salah satu fitur keamanan yang paling berharga. Alat ini menjadi sebuah cara untuk membantu pengguna menilai keaslian dari sosok match.
"Bagi para member yang berusia 18-25 tahun, foto terverifikasi1 memberikan mereka peluang mendapatkan match 10% lebih tinggi. Kami akan terus memprioritaskan metode ini untuk membantu menjadikan Tinder tempat yang lebih aman untuk bertemu orang baru,” kata Rory.
Menurut Rory, pengguna Tinder menghargai keaslian dan hubungan yang tulus. Hampir 40% dari semua pengguna telah mendapatkan centang biru yang menandakan foto terverifikasi.
Dalam pengujian awal, lebih banyak laki-laki yang melakukan verifikasi foto melalui pengenalan swavideo. Untuk itu, kini Tinder akan mensyaratkan semua pengguna baru untuk melakukan verifikasi foto saat membuat profil, di mana proses tersebut langsung ada di depan.
Sebelumnya, berdasarkan data AppTopia, Tinder menjadi aplikasi kencan online yang paling banyak diunduh secara global pada 2021, yakni 67 juta unduhan.
Berdasarkan data dari businessofapps.com, pendapatan Tinder bahkan terus meningkat selama pandemi. Pada kuartal IV 2021, pendapatan Tinder mencapai US$ 439 miliar atau meningkat 3,3% dari kuartal sebelumnya.
Selain Tinder, aplikasi kencan online yang juga banyak diunduh di dunia yaitu Badoo. Aplikasi tersebut telah maraih 35 juta unduhan pada tahun lalu. Posisi berikutnya yaitu Bumble dan Tantan dengan jumlah unduhan masing-masing 22 juta dan 20 juta.