Platform Komunikasi Alibaba Incar Pasar RI, Segera Bentuk Tim Lokal
Hangzhou, Cina - Platform komunikasi terintegrasi berbasis kecerdasan buatan (AI) milik Grup Alibaba, Dingtalk, berambisi melebarkan sayap bisnis di Indonesia. Caranya, dengan membentuk tim lokal yang akan berada di Tanah Air untuk mempelajari pasar serta menyiapkan strategi khusus memasuki pangsa bisnis teknologi.
Dingtalk merupakan perangkat kolaborasi satu pintu berbasis teknologi yang menghubungkan anggota dalam organisasi melalui berbagai fitur. Dalam hal ini, Dingtalk umumnya digunakan oleh konsumen korporasi.
Vice President Dingtalk Alex Li mengatakan Indonesia merupakan negara dengan pengguna aktif Dingtalk terbesar di seluruh dunia. Beberapa konsumen Indonesia yang aktif menggunakan Dingtalk ada di sektor e-commerce, edukasi, retail, dan logistik.
"Tidak hanya perusahaan lokal Indonesia, tetapi juga konsumen asal Cina di Indonesia yang sedang mengembangkan bisnisnya," ujar Alex di Hangzhou, Cina, Rabu (27/9).
Maka itu, Indonesia dipastikan menjadi target utama pengembangan bisnis skala global, karena dianggap memiliki potensi pengguna yang besar.
"Kami ingin mengembangkan beberapa strategi khusus untuk kawasan domestik Indonesia di masa mendatang. Indonesia akan menjadi kunci perkembangan bisnis bagi Dingtalk," ujar Alex.
Kendati demikian, sampai saat ini Dingtalk masih melayani konsumen Indonesia melalui jarak jauh. Atas keinginan konsumen, Alex menyatakan pihaknya akan membangun strategi yang jelas untuk mengembangkan pasar di Indonesia.
"Kami belum menyusun tim lokal. Ke depan kami akan membangun strategi lokal yang jelas untuk mengembangkan pasar di Indonesia," kata Alex
Saat ini, Dingtalk memiliki 23 juta pengguna individu yang tergabung dalam sejumlah konsumen korporasi.
Dingtalk Ambil Peluang Bisnis dari Asian Games
Seperti diketahui, Dingtalk menjadi solusi komunikasi yang efisien bagi para pemangku kepentingan dalam ajang Asian Games ke-19 di Hangzhou, Cina.
Asian Games ke-19 ini digelar di Ibu Kota Provinsi Zhejiang yang merupakan kota kelahiran e-commerce raksasa Alibaba. Hajatan berlangsung pada 23 September - 8 Oktober 2023.
Alex menyebutkan angka pengguna di platform kerja terintegrasi itu berkembang secara bertahap dari sebelum Asian Games hingga ajang olah raga internasional ini berlangsung.
"Semua aktif di platform dalam tiga bulan terakhir. 70% pengguna aktif setiap hari menggunakan Dingtalk selama Asian Games," kata Alex.
Menurut Alex, dengan adanya kerja sama untuk mendukung Asian Games, banyak konsumen di Asia yang tahu tentang inovasi Dingtalk.
"Jadi, kami ingin mengambil peluang dalam situasi ini untuk mengembangkan layanan dan kemampuan produk. Saya kira ada ruang yang besar untuk menumbuhkan kinerja bisnis," ujarnya.
Layanan DingTalk dalam ajang Asian Games ini bervariasi, mulai dari persetujuan administratif, pertemuan, latihan, dukungan sponsor, pemantauan cuaca, hingga dukungan medis. Aplikasi-aplikasi lainnya yang beroperasi khusus di jaringan acara dan tersedia untuk mendukung operasional Asian Games ialah sistem khusus untuk penyiaran, manajemen TI, dan manajemen relawan.
Menurut Alex, solusi digital yang berada di dalam teknologi komputasi awan atau cloud computing ini dirancang sebagai jantung dari organisasi dan komunikasi Asian Games.
Dengan hadirnya teknologi AI pada platform komunikasi tersebut, Dingtalk diibaratkan sebagai asisten yang cerdas bagi seluruh pemangku kepentingan Asian Games 2022.
Integrasi kemampuan AI ke dalam Dingtalk for Asian Games bertujuan untuk memahami, merespons, dan membuat konten guna memenuhi berbagai kebutuhan selama persiapan acara.