Tahun Lalu Jual Menara, Laba Bersih XL Axiata Kuartal I Merosot 79%

Image title
27 April 2021, 14:39
PERLUASAN JARINGAN XL DI KABUPATEN SUMEDANG
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.
Seorang teknisi XL Axiata Tbk melakukan perawatan BTS XL Axiata di Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (19/3/2021).

PT XL Axiata Tbk (EXCL) membukukan laba bersih senilai Rp 320,51 miliar pada kuartal I 2021 atau merosot hingga 78,91% dibanding raihan keuntungan bersih periode yang sama tahun lalu senilai Rp 1,51 triliun. Apa penyebabnya?

Salah satu penyebab laba bersih XL Axiata terlihat menurun, karena tahun lalu perusahaan mendapat keuntungan besar dari transaksi penjualan menara, sedangkan tahun ini tidak ada transaksi sejenis.

Advertisement

Pada Februari 2020, XL Axiata memang merampungkan transaksi penjualan sebanyak 2.782 menara kepada dua perusahaan. Sebanyak 1.728 unit dilepas kepada PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) dan sebanyak 1.054 unit kepada PT Centratama Menara Indonesia (CMI).

Presiden Direktur XL Axiata Dian Siswarini XL Axiata mengatakan pihaknya bersyukur dengan pencapaian kinerja keuangan saat ini, meski kompetisi industri telekomunikasi masih ketat, serta daya beli masyarakat yang belum pulih akibat pandemi Covid-19.

"Perusahaan terus menjaga profitabilitas dengan terus fokus mengembangkan operasional bisnis dan digitalisasi di berbagai lini. Upaya peningkatan efisiensi bisnis juga dilakukan, serta meluncurkan produk yang sesuai kebutuhan pelanggan," ujar Dian dalam keterangan tertulis, Selasa (27/4).

Penyebab lain laba bersih perseroan lesu adalah pendapatan yang mengalami penurunan. Berdasarkan laporan keuangan yang diunggah di keterbukaan informasi, Selasa (27/4), pendapatan XL Axiata pada kuartal I 2021 tercatat senilai Rp 6,24 triliun, turun 3,85% dari kuartal I 2020 yang sebesar Rp 6,49 triliun.

Pendapatan emiten telekomunikasi ini dalam tiga bulan pertama 2021 masih ditopang oleh bisnis data. Pasalnya, bisnis tersebut mampu mendatangkan pendapatan senilai Rp 5,21 triliun atau naik tipis 0,19% dari periode sama tahun lalu Rp 5,20 triliun.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement