Usai Pecah Harga, Saham Garudafood Masih Berada di Bawah Harga Baru

Lavinda
Oleh Lavinda
12 Juli 2021, 12:56
Garudafood telah melakukan stock split saham dengan rasio 1:5
ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (kedua kanan) meninjau pembuatan coklat seusai peresmian pabrik PT Barry Callebaut Indonesia di Rancaekek, Sumedang, Jawa Barat, Jumat (23/8/2019).

Harga saham PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) naik 1,03% atau 4 poin ke level Rp 394 pada sesi I perdagangan, Senin (12/7). Kenaikan saham terjadi setelah harga sempat turun usai pemecahan nilai nominal (stock split) saham pada Jumat (9/7) lalu.

Pada perdagangan akhir pekan lalu, harga saham sempat ditutup turun 2,99% atau 12 poin ke level Rp 390, dari harga baru setelah stock split, yakni Rp 402.

Dikutip dari keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Garudafood telah melakukan stock split saham dengan rasio 1:5.

Pada 8 juli 2021, harga saham GOOD saat akhir cum di pasar reguler tercatat masih dengan nilai nominal lama Rp 100 per saham dan harga saham Rp 2.010.

Dengan rasio stock split yang sudah ditentukan, nilai nominal saham berubah menjadi Rp 20 per saham dan harga teoritis ditetapkan Rp 402 pada perdagangan 9 Juli lalu.

BEI lantas melakukan penyesuaian harga teoritis, serta mengubah parameter saham GOOD dalam sistem Jakarta Automated Trading System (JATS).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...