Bisnis Penjaminan Emisi Ramai, Laba Mandiri Sekuritas Naik Drastis

Image title
29 Oktober 2021, 20:05
Mandiri Sekuritas, Saham, Laba Bersih
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/foc.
Plt Direktur Utama Mandiri Sekuritas Silva Halim (kedua kanan) berbincang dengan Direktur Retail & Treasury Theodora VN Manik (kiri), Direktur Operasional dan keuangan Heru Handayanto (kedua kiri), dan Direktur Investment Banking Harold Tjiptadjaja (kanan) disela paparan kinerja perusahaan tahun 2020 di Menara Mandiri, Jakarta, Rabu (3/3/2021).

PT Mandiri Sekuritas mencatatkan pertumbuhan bisnis signifikan hingga triwulan III-2021 yang berasal dari seluruh lini bisnis. Bisnis investment banking dan retail tumbuh 118% secara tahunan, Mandiri Securities Singapore tumbuh 78%, dan Capital Market Institute tumbuh 60%.

Pertumbuhan kuat seluruh lini bisnis tersebut membuat anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tersebut mencatatkan pendapatan usaha Rp 872 miliar, meningkat 93% secara tahunan. Laba bersihnya meningkat signifikan 426% menjadi Rp 231 miliar per September 2021.

"Seluruh lini bisnis Mandiri Sekuritas per 30 September mencatatkan pertumbuhan yang sangat kuat. Lini bisnis Investment Banking dan perusahaan anak kami, Mandiri Securities Singapore, mencatatkan kenaikan kinerja," kata Direktur Utama Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana dalam siaran pers, Jumat (29/10).

Oki mengatakan, kenaikan ini didukung dengan selesainya 33 penjaminan obligasi rupiah seperti Jaya Ancol, Wijaya Karya, dan Pupuk Indonesia. Selain itu, kinerja Mandiri Sekuritas juga didukung oleh 5 right issues, yaitu BRI, Sarana Meditama, Summarecon Agung, Bank Permata, dan Bhineka Abadi oleh tim Investment Banking.

"Seperti diketahui, right issue BRI merupakan equity deals (kesepakatan ekuitas) terbesar di Indonesia," kata Oki. Aksi korporasi bank BUMN tersebut nilainya mencapai Rp 96 triliun.

Sementara bisnis surat utang global melalui Mandiri Securities Singapore merampungkan sejumlah kesepakatan strategis. Seperti Indonesia Infrastructure Finance (IIF), Sarana Multi Infrastruktur (Persero), dan Indofood CBP dengan pangsa pasar sebesar 8%.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...