Vidio Milik Grup Emtek Disuntik Pemodal Asing Affinitty Rp2,14 Triliun
Platform over the top (OTT) milik PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), PT Vidio Dot Com (Vidio), memperoleh pendanaan senilai US$ 150 juta atau setara Rp 2,14 triliun (asumsi kurs Rp 14.287/US$) dari perusahaan ekuitas swasta Asia, Affinitty Equity Partners. Ini merupakan investasi eksternal pertama bagi Vidio.
Berdasarkan keterangan tertulis, Vidio memiliki penilaian harga sebelum memperoleh investasi atau pre-money valuation senilai US$ 750 juta. Artinya, Affinity diperkirakan akan memiliki sekitar 16,66% saham entitas Grup Elang Mahkota Teknologi (Emtek) tersebut.
Persentase kepemilikan saham yang cukup tinggi membuat pihak Affinity berhak bergabung dengan jajaran direksi Vidio. Keduanya juga akan bermitra untuk mempercepat pertumbuhan dan memperluas kepemimpinan pasarnya di Indonesia.
Secara rinci disebutkan, investasi ini akan mendukung Vidio untuk mengembangkan Vidio Original Series, dan memperkaya konten dengan menambah lisensi konten olahraga. Selain itu, berinvestasi untuk mengedepankan pengalaman pelanggan dalam menyaksikan tayangan langsung atau live streaming disertai gamifikasi.
"Kami akan berusaha untuk terus fokus pada pengguna dengan menawarkan pengalaman streaming dan konten premium eksklusif bagi pengguna Vidio," kata CEO Vidio Sutanto Hartono dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (2/11).
Managing Director dan Head of South East Asia Affinity Benny Lim mengatakan pihaknya akan memanfaatkan jaringan yang luas untuk mendukung inisiatif pertumbuhan Vidio, khususnya di bidang konten dan gamifikasi.
“Dengan ekosistem media dan digital yang dimiliki Emtek, ditambah posisi Vidio sebagai yang terdepan, dan tim manajemen yang kuat, ini merupakan faktor penting dalam perjalanan Vidio di industri OTT Indonesia yang dinamis," ujarnya.
Sebagai bagian dari ekosistem digital dan media Grup Emtek, menurut Benny, Vidio memiliki keuntungan langsung melalui sinergi aset-aset di seluruh rantai pasok perusahaan.
Sebelumnya, Affinity telah berinvestasi di sejumlah platform media dan hiburan, antara lain: Loan Entertainment, TEG, dan Skylife. Perusahaan juga berinvestasi di sejumlah perusahaan teknologi di Asia yakni, MDAQ, SSG.com, JobKorea, dan Yogiyo.
Berdasarkan laporan perusahaan, angka pengguna aktif Vidio tercatat sebesar 62 juta hingga September 2021. Manajemen mengklaim Vidio menjadi pemimpin pasar jika melihat beberapa faktor seperti, aplikasi nomor satu dalam kategori Entertainment di Google Play Store, menduduki peringkat pertama dalam kategori OTT dengan unique visitors, dan OTT dengan pengguna aktif terbesar di Asia Tenggara.