Pemegang Saham Bank Aladin Sepakat Angkat Dua Petinggi, Siapa Saja?
Pemegang saham PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) sepakat mengangkat dua petinggi perusahaan, masing-masing Presiden Komisaris dan Direktur. Hal ini ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada Kamis (10/2).
Di dalam Rapat tersebut, Bank Aladin menetapkan Rudy Hamdani sebagai Presiden Komisaris Independen perusahaan. Rudy Hamdani memiliki rekam jejak di institusi finansial antara lain, pernah menjabat Direktur Consumer Banking BII pada periode 2000-2007. Rudy juga pernah menjadi Direktur Consumer Banking OCBC NISP pada 2007-2013. Terakhir, dia menjabat sebagai Vice President Director PT Sequis Life Insurance pada 2017-2018.
Tak hanya itu, Bank Aladin juga menetapkan Mayang Ekaputri sebagai Direktur Perseroan. Sebelumnya, Mayang menjabat sebagai Group Head Finance & Strategi serta Pelaksana Jabatan Sementara Corporate Secretary Bank Aladin pada 2021-2022. Selain itu, sebagai Senior Vice President Treasury Finance di HSBC Indonesia pada 2011-2021, serta Assistant Vice President Product Control di Credit Suisse Singapura pada 2006-2010.
"Keputusan rapat pada hari ini berlaku efektif sejak ditutupnya Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan," ujar Presiden Direktur Bank Aladin, Dyota Marsudi dalam keterangan tertulis, Kamis (10/2).
Masa jabatan keduanya berlaku efektif sejak tanggal lulus uji kemampuan dan kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Menurut Dyota, perubahan jajaran direksi ini merupakan komitmen Bank Aladin untuk memaksimalkan potensi ekonomi digital syariah di Indonesia.
Dyota berpendapat, potensi pasar digital syariah di Indonesia masih sangat luas untuk digarap. Ekosistem yang saat ini dimiliki Bank Aladin akan melebarkan edukasi dan inklusi keuangan di Indonesia.
"Kami yakin dengan susunan pengurus saat ini dapat semakin memperkuat kinerja perseroan ke depan” ujarnya.
Dyota mengatakan, perubahan pengurus merupakan hal yang lumrah terjadi dalam struktur organisasi. Harapannya, struktur organisasi yang diisi oleh tokoh dengan latar belakang yang beragam ini dapat menumbuhkan kolaborasi positif untuk kinerja perusahaan.
Berikut susunan dewan komisaris dan dewan direksi terbaru saat ini:
