IHSG Hari Ini Berpotensi Menguat, Dipengaruhi Data Neraca Dagang

Cahya Puteri Abdi Rabbi
17 Mei 2022, 07:02
IHSG
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/tom.
Pekerja membersihkan dinding dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (28/4/2022).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini (17/5) dan bergerak di level 6.541 - 6.702. Sebelumnya, IHSG ditutup melemah 0,03% di level 6.597 993 pada perdagangan Jumat (13/5).

Secara akumulasi, indeks saham mengalami penyusutan signifikan hingga 8,73% dalam kurun waktu sepekan. Nilainya berubah menjadi 6.597 pada akhir pekan lalu, dari posisi pekan sebelumnya sebesar 7.228.

Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan, IHSG berpeluang menguat menuju resisten terdekat di level 6.688 atau bahkan 6.799, setelah rebound dari support kuat di level 6.515 dan membentuk pola candle hammer pada hari Jumat (13/5).

"Titik resistance IHSG hari ini diperkirakan ada di posisi 6.688, 6.799 dan 6.888, sedangkan titik support ada di posisi 6.515, 6.400 and 6.287," kata Ivan dalam risetnya dikutip Selasa (17/5).

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali tumbuh karena peningkatan pembelian. Jika harga terus melemah, harga akan terus menurun untuk menemukan titik support baru.

Sementara itu, resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju pertumbuhan harga tertahan.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, perkembangan pergerakan IHSG hari ini akan diwarnai oleh rilis data perekonomian neraca perdagangan yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil.

Ia menyebut, tekanan yang terjadi dalam pergerakan IHSG saat ini terlihat masih dipengaruhi oleh sentimen dari pergerakan nilai tukar rupiah, sehingga pola gerak pasar masih terlihat memiliki potensi bergerak menyamping atau sideways dalam jangka pendek.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...