IHSG Sesi I Naik 0,47%, Diramal Menguat sampai Akhir Perdagangan

Patricia Yashinta Desy Abigail
29 Juli 2022, 13:10
IHSG
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (11/12/2020).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi pertama hari ini ditutup naik 0,47% ke level 6.989. Pada awal perdagangan, IHSG dibuka di level 6.925 dan menyentuh angka tertingginya di level 7.032. 

KB Valbury Sekuritas memproyeksikan, IHSG akan bergerak menguat di tengah dominasi katalis positif baik dari internal maupun eksternal dari pasar BEI.

“APBN pada semester I tahun 2022 dalam kondisi yang baik dengan mencatatkan surplus sebesar Rp73,6 triliun atau 0,39% dari Produk Domestik Bruto,” katanya dalam laporan tertulis, Jumat (29/7). 

Berdasarkan data BEI, di sesi pertama hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 18,92 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp 8,77 triliun dan frekuensi 867.521 kali. Sementara itu, 255 saham bergerak di zona hijau, 259 saham terkoreksi, dan 161 saham tak bergerak. 

Pada separuh hari perdagangan, mayoritas sektor berada di zona hijau, dipimpin oleh sektor industrial naik 4,12%. Adapun saham-saham di sektor primer yang naik yakni PT Global Mediacom Tbk (BMTR) yang naik 20,61% atau 68 poin menjadi Rp 398 per saham, PT MNC Investama Tbk (BHIT) naik 6,35% atau 4 poin menjadi Rp 67 per saham, dan PT Astra International Tbk (ASII) yang naik 5,37% atau 325 poin menjadi Rp 6.375 per saham. 

Sektor lain yang juga naik yakni, sektor energi naik 0,93%, sektor primer naik 1,23%, sektor keuangan naik 0,44%, sektor infrastruktur naik 0,20%, dan sektor properti naik 0,08%.

Selain itu, sektor yang berada di zona merah yakni sektor non primer terkoreksi 0,55%, sektor transportasi terkoreksi 0,24%, sektor industri dasar terkoreksi 0,63%, sektor teknologi terkoreksi 0,34%, dan sektor kesehatan terkoreksi 2,45%. 

Saham yang menempati urutan teratas dalam top gainers adalah PT Global Mediacom Tbk (BMTR) yang menguat 68 poin atau 20,61% menjadi Rp 398 per sahamnya. Sementara yang menempati top losers yaitu PT Oscar Mitra Sukses Sejahtera Tbk (OLIV) yang melemah 6,76% atau 12 poin ke level Rp 111 per saham. 

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...