Bertemu Komisioner Baru OJK, Wapres Minta Perhatikan Keuangan Syariah

Lavinda
Oleh Lavinda
5 Agustus 2022, 10:05
OJK
Dokumentasi OJK
Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) Periode 2022 – 2027 menegaskan komitmennya untuk lebih memperkuat pengawasan terintegrasi sektor jasa keuangan Tanah Air.

Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (ADK OJK) yang baru dilantik 20 Juli lalu melakukan silaturahmi terpisah kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin pada Kamis (4/8). Hal itu dilakukan untuk memperkuat sinergi kebijakan OJK dan pemerintah.

Dalam pertemuan tersebut, Ma'ruf Amin meminta OJK memberi perhatian khusus kepada sektor atau usaha keuangan berbasis syariah, termasuk pesantren.

"Dengan demikian, perannya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat dan pihak-pihak yang membutuhkan dukungan inklusi keuangan," ujar Ma'ruf Amin saat bertemu ADK OJK di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (5/8). 

Selain itu, Ma'ruf Amin juga menjelaskan beberapa hal, termasuk pentingnya pengawasan terhadap industri jasa keuangan di tengah situasi ekonomi global yang penuh tantangan.

Menanggapi hal itu, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar melaporkan berbagai kebijakan prioritas OJK, salah satunya mendorong pertumbuhan industri jasa keuangan syariah agar semakin kuat dan kompetitif.

“Kami menyampaikan berbagai kebijakan OJK dalam menjaga sektor jasa keuangan, baik dari sisi prudensial maupun market conduct (perilaku pasar),” kata Mahendra.

Mahendra juga menyampaikan komitmen OJK untuk terus membangun sinergi yang lebih kuat dengan seluruh pelaku ekonomi dan para pengambil kebijakan di pemerintah. Hal itu dilakukan untuk membangun sinergi penguatan perekonomian nasional agar menjadi lebih kuat dalam menghadapi berbagai kondisi yang akan muncul.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...