Omzet Bruto GoTo Naik 49%, Kontribusi Layanan On Demand Paling Besar

Lavinda
Oleh Lavinda
30 Agustus 2022, 19:26
GoTo
Dokumentasi GOTO
Investor ritel memborong saham IPO GoTo melalui aplikasi Ajaib Sekuritas

Perusahaan teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) mencatatkan pendapatan bruto Rp 10,73 triliun sepanjang semester I 2022. Nilai itu melonjak 49,2% dari raihan omzet kotor pada semester pertama tahun lalu, yakni sebesar Rp 7,19 triliun.

Berdasarkan metrik kinerja keuangan, pendapatan Bruto GoTo paling tinggi berasal dari segmen bisnis layanan sesuai permintaan atau on-demand services, yakni sebesar Rp 6,35 triliun, naik 46,9% dari raihan pendapatan periode yang sama tahun lalu, Rp 4,32 triliun.

Selanjutnya, pendapatan bruto terbesar kedua dikontribusi oleh segmen bisnis perdagangan elektronik atau e-commerce, yakni Rp 4,01 triliun atau meroket 56,6% dari raihan omzet bruto sebelumnya, Rp 2,56 triliun.

"Kemudian, layanan teknologi keuangan atau financial technology service menyumbang pendapatan bruto senilai Rp 759,43 miliar atau naik 51% dari sebelumnya Rp 501,22 miliar," demikian tertulis dalam laporan kinerja keuangan GoTo semester I 2022, Selasa (30/8).

Seluruh segmen lainnya memberi kontribusi Rp 245,37 miliar terhadap total pendapatan bruto, dari semula Rp 248,15 miliar. Kendati demikian, penyesuaian dan eliminasi membengkak menjadi sebesar -Rp 633,51 miliar dari sebelumnya -Rp 451,26 miliar.

Direktur Keuangan Grup GoTo Jacky Lo menjelaskan, pada dasarnya, kuartal kedua 2022 menampilkan pertumbuhan berkualitas dan berkelanjutan, didukung peningkatan monetisasi, belanja insentif yang efektif, dan pemanfaatan beban operasional yang optimal.

Menurut dia, kinerja pendapatan bruto perusahaan tumbuh lebih cepat dari nilai transaksi bruto atau gross transaction value (GTV), yakni 49% berbanding 39% dalam perhitungan tahunan atau year on year (YoY). 

"Pertumbuhan pendapatan dan GTV terutama didorong oleh perkembangan upaya monetisasi, termasuk pembaruan skema komisi pedagang e-commerce, pendapatan komisi dari layanan pesan antar makanan, dan pemulihan pada sektor mobilitas," katanya.

Dalam perkembangannya, GoTo mencatatkan pertumbuhan penggunaan konsumen, sebagai hasil dari upaya mendorong integrasi lintas platform, termasuk peluncuran GoPayCoins sebagai sistem poin penghargaan tunggal bagi konsumen Grup GoTo. Dengan fitur ini, perseroan meningkatkan jumlah konsumen lintas platform, yakni yang menggunakan kedua platform Gojek dan Tokopedia, sebesar lebih dari 80% YoY.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...