IHSG Ditutup Anjlok 1,31% Akhir Pekan, Sektor Energi Tumbang

 Zahwa Madjid
9 Desember 2022, 16:12
IHSG
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/tom.
Pekerja membersihkan layar yang menampilkan informasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (18/11/2022).

Mengakhiri pekan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup dalam zona merah dengan penurunan hingga 1,31% ke level 6.715 pada perdagangan hari ini, Jum’at (9/12).

Data perdagangan Bursa Efek Indonesia menunjukkan, nilai transaksi hari ini mencapai Rp 13,18 triliun dengan volume 22,58 miliar saham, dan frekuensi perdagangan sebanyak 1.01 juta kali.

Advertisement

Tercatat 347 saham terkoreksi, 185 saham dalam zona hijau dan 163 saham tak bergerak. Kapitalisasi pasar kini berada di level Rp 9.236 triliun.

Berbanding terbalik dengan indeks bursa nasional, indeks bursa Asia seluruhnya justru berada dalam zona hijau. Nikkei 225 naik 1,15%, Hang Seng naik 2,32%, Shanghai Composite naik 0,30% dan Strait Times naik 0,18%.

Pengamat Pasar Modal dan Founder Traderindo.com, Wahyu Laksono mengatakan, saat ini indeks saham sedang tidak kondusif. Namun, penurunan ini merupakan fenomena sementara.

“Ada saatnya terjadi arus balik atau pembalikan atau shifting. Fundamental jelas masih kuat. Saya duga fenomena ini akan mengikuti logika teknikal dan Momentum FOMC pekan depan,” ujar Wahyu, Jumat (9/12).

Menurut dia, Bulan Desember sepertinya menjadi momentum peralihan. IHSG masih cukup kuat dan bertenaga selama masa pandemi Covid-19, karena AS dan Eropa sedang risk off oleh sentimen negatif terkait kecemasan ekonomi AS Eropa dan geopolitik Rusia - Ukraina.

"Lalu, kini harapan perbaikan ekonomi mulai muncul, dan antisipasi perang Rusia - Ukraina mulai diantisipasi, didukung harapan meredanya agresivitas The Fed," katanya.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement