Rupiah Menguat Tajam 1,25% Sepekan, Ini Faktor Pendorongnya

Lavinda
Oleh Lavinda
24 Maret 2023, 16:52
Rupiah
ANTARA FOTO/Andri Saputra/aww.
Warga menunjukan uang hasil penukaran di mobil kas keliling Bank Indonesia di Kota Ternate, Maluku Utara, Selasa (21/3/2023).

Rupiah ditutup di level Rp 15.153 per dolar AS di pasar spot sore ini, Jumat (24/3), menguat 1,25% dalam sepekan terakhir. Penguatan terutama selama perdagangan hari ini setelah dua hari pasar libur Hari Raya Nyepi.

Dalam grafik perdagangan harian, rupiah juga menguat 1,25% dibandingkan penutupan perdagangan Selasa sore (21/3). Pasar tutup selama libur Hari Raya Nyepi selama Rabu-Kamis (22-23/3).

Mayoritas mata uang Asia lainnya melemah kecuali Jepang yang juga menguat 0,58%. Won Korsel jatuh 1,17% dalam sehari bersama dolar Singapura 0,39%, yuan Cina 0,71%, baht Thailand 0,24%, rupee India 0,13%, ringgit Malaysia 0,16%, sedangkan dolar Hong Kong stagnan.

Analis DCFX Lukman Leong menyebut absennya data ekonomi penting domestik dalam sepekan membuat perhatian pasar tertuju pada sentimen eksternal. Dua faktor penting pekan ini yaitu krisis perbankan dan pertemuan pembuat kebijakan The Fed.

Penguatan rupiah, kata Lukman, karema dolar AS melemah setelah The Fed mengumumkan kenaikan bunga 25 bps sesuai ekspektasi pasar dan memberi sinyal dovish. Pengumuman bunga tersebut pada Kamis dini hari.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...