8 Ciri-ciri Proposal yang Baik
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesa (KBBI), proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk sebuah rancangan kerja yang rinci dan sistematis. Sebuah proposal menjadi salah satu cara untuk menjelaskan berbagai penjelasan serta pembahasan secara detil mengenai kegiatan atau acara yang akan diselenggarakan.
Proposal bersifat hanya sebagai usulan tertulis yang ditujukan kepada pihak-pihak yang berhubungan dalam suatu kegiatan. Kegiatan tersebut dapat berupa kegiatan bisnis, pengajuan, dana, proyek, hingga penelitian.
Ciri-ciri Proposal
Tentunya, penulisan proposal memiliki ciri-ciri khusus yang membuatnya berbeda dengan karya tulis lainnya. Agar semakin paham, berikut ulasan ciri-ciri proposal yang dikutip dari laman gramedia.com.
1. Berisi Ringkasan Kegiatan atau Penelitian
Ciri-ciri proposal yang utama adalah isinya berisikan ringkasan kegiatan atau penelitian yang akan dilaksanakan. Dalam proposal akan dijelaskan apa saja yang akan dilaksanakan secara rinci dan detail, mulai dari latar belakang, tujuan, jadwal kegiatan, hingga teknis pelaksanaannya.
2. Terdapat Pihak yang Mengajukan Proposal
Ciri-ciri proposal yang selanjutnya yaitu terdapat pihak yang mengajukan proposal. Dalam proposal kegiatan, pihak pembuat proposal adalah panitia kegiatan.
Dalam proposal penelitian, pihak pembuat proposal adalah tim peneliti. Sementara dalam proposal bisnis, pembuat proposal adalah pelaku usahanya.
3. Terdapat Pihak yang Dituju
Ciri-ciri proposal yang berikutnya yaitu ada pihak yang dituju. Umumnya proposal ditujukan pada pihak yang mempunyai otoritas perizinan atau kepada pihak sponsor dan donatur untuk memberi dukungan dana finansial.
4. Bersifat Sebagai Pemberitahuan
Proposal memiliki sifat sebagai pemberitahuan mengenai kegiatan atau penelitian yang akan dilaksanakan. Dengan membaca proposal maka kita akan tahu dan paham mengenai rancangan kegiatan yang akan dilaksanakan secara detail.
5. Menggunakan Bahasa Baku
Umumnya proposal menggunakan bahasa baku dan formal. Tiap kata, ejaan, dan format penulisan harus sesuai dengan bahasa formal. Namun, ada pengecualian untuk jenis proposal non-formal dimana bahasanya tidak menggunakan bahasa baku.
6. Memiliki Struktur Penulisan
Ciri-ciri proposal berikutnya adalah memiliki format dan struktur penulisan yang harus dipenuhi. Struktur pada proposal juga tergantung pada jenis proposalnya, namun secara umum harus mengandung unsur latar belakang, rumusan masalah, tujuan, teknis pelaksanaan, dan penutup.
7. Disusun Secara Sistematis
Ciri-ciri proposal yang lainnya yaitu harus disusun secara urut dan sistematis. Artinya penyusunan proposal harus urut dari awal sampai akhir, dimulai dari bagian latar belakang, metode pelaksanaan hingga penutup, tidak boleh dibolak-balik karena membuat pembaca menjadi bingung.
8. Isinya dapat Dipertanggungjawabkan
Ciri-ciri proposal yang terakhir adalah isinya harus dapat dipertanggungjawabkan oleh pembuat proposal. Tiap penjelasan dan informasi yang ditulus harus benar dan tepat, sehingga proposal tersebut dapat diterima oleh pihak yang dituju.
Manfaat Proposal
Adapun manfaat pembuatan proposal sebagai berikut.