Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli dan Jenisnya
Kelompok sosial mengacu pada sistem hubungan sosial, interaksi, institusi, dan praktik budaya yang kompleks yang secara kolektif membentuk kelompok orang yang berbeda dan terorganisir yang hidup bersama dalam wilayah geografis atau wilayah tertentu. Istilah kelompok juga bisa merujuk pada organisasi atau klub yang dibentuk untuk tujuan atau kegiatan tertentu.
Pada pengertian yang lebih luas, kelompok sosial terdiri dari orang-orang dan institusi di sekitar kita, keyakinan bersama kita, dan ide-ide budaya kita. Biasanya, banyak masyarakat juga berbagi otoritas politik.
Terkait dengan itu, kali ini kami ingin menjelaskan lebih lanjut tentang pengertian kelompok sosial dan jenis-jenisnya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut lengkapnya.
Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli
1. Soerjono Soekanto
Kelompok (sosial) adalah himpunan atau kesatuan-kesatuan manusia yang hidup bersama karena saling berhubungan di antara mereka secara timbal balik dan saling mempengaruhi.
2. Robert K. Merton
Kelompok sosial adalah sekumpulan orang yang saling berinteraksi sesuai dengan pola yang telah mapan. Hal tersebut juga dipengaruhi oleh tingkat kedekatan dan kedekatan geografis.
3. Mayor Polak
Kelompok sosial adalah sejumlah orang yang memiliki hubungan satu sama lain sebagai sebuah struktur untuk memenuhi kepentingan bersama.
4. Hendro Puspito
Kelompok sosial suatu kumpulan nyata, teratur, dan tetap dari sejumlah individu yang melaksanakan perannya secara berkaitan, guna mencapai tujuan bersama.
5. Park dan Burgess
Kelompok sosial adalah kumpulan orang yang memiliki kegiatan konsisten.
6. Horton dan Hunt
Kelompok sosial adalah kumpulan manusia yang sadar akan keanggotaannya serta saling berinteraksi.
7. Roucek dan Warren
Kelompok sosial dalam kelompok yang terdiri atas dua atau lebih manusia, di mana mereka punya pola interaksi yang dapat dipahami oleh anggota atau orang lain secara keseluruhan.
8. Robert Bierstedt
Kelompok sosial adalah kumpulan orang yang sadar untuk berhubungan satu sama lain, tetapi tidak teridak dalam organisasi.
Jenis-jenis Kelompok Sosial
1. Kelompok Solidaritas Mekanik
Kelompok solidaritas mekanik mengacu pada kelompok sosial atau komunitas di mana individu saling berhubungan kuat melalui kesamaan dalam gaya hidup, keyakinan, dan nilai-nilai mereka.
Kelompok-kelompok ini biasanya menunjukkan rasa solidaritas yang kuat, dengan anggota saling mengandalkan untuk dukungan dan kepatuhan terhadap tradisi dan adat istiadat bersama. Contoh kelompok solidaritas mekanis mungkin termasuk komunitas pedesaan kecil yang erat atau komunitas agama di mana anggotanya berbagi seperangkat keyakinan dan praktik yang sama.
2. Kelompok Solidaritas Organik
Solidaritas organik ditandai oleh saling ketergantungan dan spesialisasi. Dalam masyarakat solidaritas organik, individu memiliki peran dan pekerjaan yang beragam, dan hubungan sosial dipertahankan melalui pembagian kerja yang kompleks dan saling bergantung pada keterampilan dan kontribusi khusus satu sama lain.
Individu dalam kelompok ini relatif memiliki latar belakang, kepercayaan, dan gaya hidup yang beragam, tetapi mereka terikat bersama oleh ketergantungan mereka pada keterampilan khusus masing-masing dan kontribusi terhadap fungsi masyarakat. Contoh kelompok solidaritas organik mungkin termasuk komunitas perkotaan modern.