6 Bacaan Doa 10 Menit sebelum Berbuka Puasa
Buat ringkasan dengan AI
Terdapat beberapa waktu yang sangat dianjurkan untuk berdoa selama bulan Ramadhan dalam Islam. Salah satunya adalah saat menjelang waktu berbuka puasa.
Hal ini berdasarkan sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:
ثَلَاثَةٌ لَا تُرَدُّ دَعْوَتُهُمْ الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَالْإِمَامُ الْعَادِلُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا اللَّهُ فَوْقَ الْغَمَامِ وَيَفْتَحُ لَهَا أَبْوَابَ السَّمَاءِ وَيَقُولُ الرَّبُّ وَعِزَّتِي لَأَنْصُرَنَّكِ وَلَوْ بَعْدَ حِينٍ
Artinya: "Tiga orang yang memiliki doa yang tidak akan ditolak adalah orang yang berpuasa hingga berbuka, seorang pemimpin yang adil, dan orang yang dizalimi.
Allah akan meninggikan doa mereka ke langit, membuka pintu-pintu langit untuk mereka, sambil bersumpah: "Demi kemuliaan-Ku, Aku akan membantumu, walaupun hanya dalam beberapa waktu." (H.R. Imam Tirmidzi 3522).
Berkaitan dengan hal tersebut, menarik mengetahui bacaan doa 10 menit sebelum berbuka puasa. Simak lafal dan terjemahannya sebagai berikut.
Doa 10 Menit sebelum Berbuka Puasa
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ بِرَحْمَتِكَ الَّتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْئٍ أَنْ تَغْفِرَ لِي
Allahumma inni as'aluka bi rahmatika allati wasi'at kulla shay'in an taghfira li.
Artinya: " Ya Allah, aku memohon kepada-Mu dengan belas kasihan-Mu yang mencakup segala sesuatu, agar Engkau mengampuni aku.”
Berikutnya, lanjutkan dengan doa berbuka puasa saat telah masuk waktu berbuka. Doa-doa berbuka puasa yakni:
Doa Buka Puasa 1
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
Allahumma laka sumtu, wa 'ala rizqika aftartu.
"Ya Allah, hanya kepada-Mu kami berpuasa, dan dengan rezeki yang Engkau berikan, kami berbuka."
Doa Buka Puasa 2
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ
Zahaba al-żamau wa 'ibtallatil-'urūqu, wa thabata al-'ajru in shā'a Allāh.
“Hilanglah rasa haus, kembali basahlah urat-urat, dan pahala akan tetap terjamin, jika Allah menghendaki."
Doa Buka Puasa 3
وَيُسَنُّ أَنْ يَقُوْلَ عَقِبَ الْفِطْرِ: اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ، وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ وَيَزِيْدُ - مَنْ أَفْطَرَ بِالْمَاءِ -: ذَهَبَ الظَّمَأُ، وَابْتَلَّتِ الْعُرُوْقُ، وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ تَعَالَى.
Wa yusannu an yaqula 'aqiba al-fithri: "Allahumma laka sumtu, wa 'ala rizqika aftartu wa yazidu" - man aftara bil-ma'i -: "Dzahaba az-zama'u, wa batal-latil 'urooqu, wa tsabatal-ajru in syaa' Allahi ta'ala."
“Disunnahkan membaca doa setelah selesai berbuka "Ya Allah, hanya untuk-Mu aku berpuasa, dan dengan rezeki-Mu aku berbuka." Bagi mereka yang berbuka dengan air, dapat menambahkan doa "Telah hilangnya rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan pahala akan tetap, jika Allah menghendaki."."
4. Doa Buka Puasa 4
اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَبِكَ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ. ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شاءَ اللهُ. يا وَاسِعَ الفَضْلِ اِغْفِرْ لِي الحَمْدُ لِلهِ الَّذِي هَدَانِي فَصُمْتُ، وَرَزَقَنِي فَأَفْطَرْتُ
Allahumma laka sumtu wa 'ala rizqika aftartu, wa bika amantu, wa bika wa 'alaika tawakkaltu. Dzahaba az-zama'u wa batal-latil 'urooqu wa tsabatal-ajru in sha' Allah. Ya Waasial-Fadli ighfir li. Alhamdu lillahilladzii hadaani fasumtu, wa razaqanii fa-aftartu.
"Ya Allah, aku berpuasa karena Engkau. Aku membatalkannya dengan rezeki yang Engkau berikan. Aku berserah kepada-Mu. Dahaga telah hilang. Urat-urat telah terbasahi dan Insyaallah pahala sudah ditetapkan. Wahai Yang Maha Pemurah, ampunilah aku. Segala puji bagi Tuhan yang telah memberi petunjuk kepadaku sehingga aku berpuasa. Dan segala puji bagi Tuhan yang telah memberi rezeki kepadaku sehingga aku bisa membatalkannya."
Keutamaan Berdoa kepada Allah
Pentingnya memanjatkan doa kepada Allah SWT telah dijelaskan dalam Al-Qur'an. Allah SWT menyatakan dalam beberapa surah dan juga dalam hadis yang membahasnya.
1. Al Baqarah ayat 186,
وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ ١٨٦
Artinya: "Jika hamba-hamba-Ku menanyakan tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan doa orang yang berdoa kepada-Ku. Oleh karena itu, hendaklah mereka mematuhi perintah-Ku dan beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam kebenaran."
2. Al Ghafir ayat 60
Sebagai manusia yang memiliki akal, kita memiliki beragam keinginan dan kebutuhan seperti melunasi utang, memiliki anak yang taat, dan lain sebagainya. Allah menyediakan solusi bagi kita melalui berdoa, memohon kepada-Nya. Dalam Al-Qur'an, Allah subhânahȗ wa ta'âlâ berfirman:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ
Artinya: "Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan bagimu." (QS Ghâfir: 60).
3. Dikabulkannya Doa
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُو بِدَعْوَةٍ لَيْسَ فِيهَا إِثْمٌ وَلَا قَطِيعَةُ رَحِمٍ إِلَّا أَعْطَاهُ اللَّهُ بِهَا إِحْدَى ثَلَاثٍ : إِمَّا أَنْ يُعَجِّلَ لَهُ دَعْوَتَهُ وَإِمَّا أَنْ يَدَّخِرَهَا لَهُ فِي الْآخِرَةِ وَإِمَّا أَنْ يَصْرِفَ عَنْهُ مِنْ السُّوءِ مِثْلَهَا
Artinya: "Seorang Muslim yang berdoa tanpa mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad dan tanpa memelihara tali persaudaraan, Allah pasti akan memberikan salah satu dari tiga hal. Doanya bisa segera dikabulkan, mungkin Allah menyimpannya untuk dibalas di akhirat, atau Allah akan menghindarkannya dari kejadian buruk sebagai pengganti dari doa kebaikan yang dia panjatkan." (HR. Ahmad)
اَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِىْ بِيْ
Artinya: "Aku sebagaimana dugaan hambaku (termasuk dalam berdoa)."
4. Dicintai Allah SWT Jika Serius Berdoa
اِنَّ الله تَعَالى يُحِبُّ المُلِحِّيْنَ فِى الدُّعَاءِ
Artinya : “Sesungguhnya Allah mencintai orang yang serius berdoa”.
5. DIsertai oleh Allah SWT
يَقُوْلُ الله تَعَالى : يَا عَبْدِىْ اَنَا عِنْدَ ظَنِّكَ وَ اَنَا مَعَكَ اِذَا دَعَوْتَنِىْ
Artinya: “Allah Ta’ala berfirman: “Wahai hamba-Ku, Aku menyertai prasangkamu, dan menyertaimu ketika berdoa kepada-Ku”.
6. Doa adalah Pedang Orang Mukmin, Tiang Agama, dan Cahaya Langit dan Bumi
الدُّعَاءُ سِلَاحُ المُؤمِنِ وَ عِمَادُ الدِّيْنِ وَ نُوْرُ السَّموَاتِ والارْضِ
Artinya : “Doa itu adalah pedang orang mukmin, tiang agama dan cahaya langit dan bumi”.
Demikian uraian lengkap mengenai doa 10 menit sebelum berbuka puasa hingga keutamannya.
